Bukukan Pendapatan Rp. 825 Juta

Senin, 13 Maret 2017 10:02:10 968
Bukukan Pendapatan Rp. 825 Juta

Pekanbaru, Inforiau.co - Salah satu indikator koperasi yang sehat adalah menyelenggarakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) tepat waktu yaitu tiga bulan setelah tutup buku di akhir tahun. Demikian halnya Koperasi Sang Surya Universitas Muhammadiyah Riau, Sabtu (11/3) menggelar RAT Tahun Buku 2016.

 

RAT dilaksanakan di aula UMRI Jl. K.H. Ahmad Dahlan No. 88 Pekanbaru, dihadiri 100 orang anggota dan pengurus yang terdiri dari civitas akademika UMRI. Hadir dalam kesempatan itu Wakil Rektor III Baidarus MM MAg, Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM Kota PekanbaruArdiansyah Eka Putra STTP MSi dan Pimpinan Bank BNI Syariah Cabang Pekanbaru.

 

Ketua Koperasi Sang Surya UMRI Jayus SSos MIKom mengatakan dalam sambutannya bahwa pendapatan pada tahun buku 2016 adalah sebesar Rp. 825.071.000. Selanjutnya berhasil pula membukukan SHU sebesar Rp. 147.244.800,-  dari target yang ditetapkan pada tahun buku 2015 sebesar Rp. 120 juta. Dengan demikian target yang ditetapkan telah terlampaui.

 

Tercapainya target itu didapat dari dua jenis bidang usaha yaitu Simpan Pinjam dan Mini Market. Kemudian hingga akhir tahun 2016, telah mengalokasikan pinjaman yang bersumber dari Bank BNI Syariah Pekanbaru sebesar RP. 2 Milyar dan penyaluran dana mandiri koperasi sebesar Rp. Rp. 407.976.600. Sementara  itu pendapatan pada tahun 2017 ditargetkan sebesar Rp. 1,5 milyar dan target pembagian SHU Rp. 200 juta.

 

Alhamdulillah selama tahun 2016 koperasi Sang Surya UMRI dapat menjalankan kegiatan perkoperasian dengan baik dan dapat melaksanakan RAT sesuai batas waktu yang ditentukan. Meskipun demikian masih ada rencana kerja 2016 lalu yang belum terlaksana dengan maksimal yaitu mewujudkan mini market yang modern” ujar Jayus. “Untuk mewujudkan itu, pada tahun 2017 ini pengurus telah menjalin kerjasama dengan pihak grosir” ujar Jayus lagi.

 

“Terimakasih atas dukungan pimpinan UMRI, pembinaan dari dinas Koperasi dan UKM kota Pekanbaru serta penyaluran permodalan dari BNI Syariah Pekanbaru. Capaian ini juga terwujud atas partisipasi segenap pengurus, pengawas, dan anggota sekalian. Tidak lupa pengurus meminta dukungan semua pihak untuk mewujudkan mini market modren yang diproyeksikan berdiri pada awal April 2017 mendatang” tutup Wakil Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi UMRI ini.

 

Wakil Rektor UMRI Baidarus MM MAg dalam sambutannya mengapresiasi apa yang telah dicapai koperasi Sang Surya, meskipun demikian Baidarus mengarahkan agar Koperasi dapat mengembangkan aktivitasnya dengan melihat peluang usaha lainnya. Salah satu peluang yang menurutnya prospektif adalah dengan menggarap peluang bisnis air mineral kemasan. Peluang itu menurut Baidarus karena tingginya permintaan dan konsumsi air minum kemasan setidaknya untuk kebutuhan  segenap civitas akademika universitas dan persyarikatan Muhammadiyah.

 

“Saya mengapresiasi apa yang telah dilakukan pengurus koperasi dan saya mendukung untuk pengembangan bisnis. Selamat melaksanakan Rapat Anggota Tahunan tahun buku 2016, mudah-mudahan ke depan dapat berkembang lebih baik lagi” ujar Baidarus.

 

Sementara itu, Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM Kota PekanbaruArdiansyah Eka Putra STTP MSi dalam sambutannya mengatakan bahwa di Kota Pekanbaru terdapat 1.021 koperasi. Namun koperasi yang aktif hanya 448 saja dan pada Desember tahun lalu telah dikeluarkan SK pembekuannya. Dari 448 koperasi itu salah satu indikator aktif adalah melaksanakan RAT tepat waktu sehingga dikategorikan sebagai koperasi sehat sebagaimana Koperasi Sang Surya.

 

Menurutnya koperasi Sang Surya sudah baik dan siap mendukung untuk pengembangan usaha di masa yang akan datang. Ardiansyah juga menyebutkan saat ini pemerintah kota pekanbaru sedang mengajukan Raperda berkaitan koperasi dan UMKM. Hal ini sangat penting untuk tujuan agar koperasi dan UMKM dapat lebih diperhatikan.

 

“Selamat untuk koperasi Sang Surya UMRI yang selalu melaksanakan RAT tepat waktu termasuk tahun buku 2016. Kami siap mendukung untuk mewujudkan apa yang diproyeksikan pada tahun buku 2017 ini.” Ujar Ardisnyah. Selain itu kami juga membutuhkan dukungan untuk mewujudkan perda UMKM dari masyarakat salah satunya dari kalangan kampus seperti UMRI” pungkasnya. rls

KOMENTAR