Kocak, Ikuti Google Maps, Pemotor Wanita Ini Masuk Jalur Tol

Rabu, 11 Agustus 2021 22:03:48 699
Kocak, Ikuti Google Maps, Pemotor Wanita Ini Masuk Jalur Tol
foto ilustrasi google maps

Surabaya, inforiau.co - Sebuah video yang menggambarkan dua wanita berjilbab yang mengendarai sepeda motor Honda Beat masuk jalan tol viral di media sosial. Disebut-sebut peristiwa itu terjadi di ruas tol di Kota Surabaya, Jawa Timur. Diduga, pengendara motor tersebut nyasar masuk tol karena keliru pengaturan aplikasi Google Maps sehingga nyasar ke tol.

Video itu diunggah aku Instagram @potretsby dimuat viva.co.id. Video direkam oleh seorang pengendara mobil yang akan masuk ke jalan tol. Si perekam terdengar tertawa sambil meneriaki pengendara motor di depannya yang juga masuk pintu tol paling kiri. Pengendara mobil juga menyalakan klaksonnya berulang-ulang.

Pengendara motor itu lolos masuk tol dengan melewati celah palang di sisi kiri. Tak lama kemudian motor berhenti. Pengendara mobil yang merekam kejadian itu kemudian mendekat dan meminta si pengendara motor agar putar balik karena jalan tol bukan untuk motor.

Mapnya ke sini,” jawab si pengendara motor wanita itu.

Dalam postingan itu, pengunggah juga mengikutsertakan pesan dengan tulisan: Korban google map! Sopo seng tau disasarne google map rek?? Sak piro adohe?? (Korban Google Map! Siapa yang pernah disasarkan Google Map? Seberapa jauh?).

Hingga Rabu petang, 11 Agustus 2021, postingan itu di-like 785 akun dan direspons puluhan komentar. “Mba e ndase lagi mumet. Mbuh ga ngerti budal nangndi sing penting gass terosss (Mbaknya kepalanya pusing. Enggak tahu jalan ke mana pokoknya gas terus),” tulis akun @riekamoedsada.

Kepala Satuan Patroli Jalan Raya Kepolisian Daerah Jawa Timur Ajun Komisaris Besar Polisi Dwi Sumrahadi membenarkan bahwa peristiwa motor masuk jalan tol di video 36 detik yang viral itu terjadi di Jalan Tol Surabaya. Namun, ia tidak memastikan lokasi tepatnya karena terjadi pada Minggu, 8 Agustus 2021, lalu.

“Kejadiannya Minggu,” ujarnya dikonfirmasi wartawan.

Dwi mengaku belum menerima laporan secara resmi dan rinci dari pihak Jasa Marga. Karena itu pihaknya belum memberikan teguran atau sanksi tilang kepada pengendara motor diduga nyasar tersebut.

KOMENTAR