Alfamart dan Vendor Beri Penjelasan

Pekanbaru, inforiau.co - Terkait dengan beberapa pemberitaan dimedia baik cetak, elektornik maupun televisi atas insiden kecelakaan kerja yang menimpa Adi Prasetyo di toko Alfamart II Dharma Bakti Pekanbaru, akhirnya direspon manajemen Alfamart.

 

Corporate Communication GM Alfamart, Nur Rachman kepada wartawan mengatakan, bahwa korban Adi Prasetyo (26) sebenarnya bukan karyawan Alfamart seperti yang diberitakan media.

 

"Adi merupakan pekerja harian lepas (PHL) yang bekerja pada Afriadi selaku vendor Alfamart, jadi tidak benar kalau Adi adalah karyawan kami," ungkasp Nur Racman, Ahad  (3/1/2016).

 

Meskipun Adi prasetyo ini bukan karyawan Alfamart, menurut Nur Rachman perusahaan dalam hal ini PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, akan tetap memberikan santunan kemanusiaan sewajarnya.

 

"Informasi dari pihak vendor terlambat sampai ke manajemen. Begitu kami menerima informasi tersebut, perwakilan perusahaan langsung mengunjungi korban untuk menyerahkan beberapa bantuan. Diantaranya berupa sembako serta keperluan persalinan Juriyah, istri korban yang saat ini sedang proses persalinan," jelasnya.

 

Menurutnya, kecelakaan kerja yang terjadi pada 2 November 2015, sekitar pukul 12.30 WIB dalam proyek pembersihan neon box Alfamart merupakan musibah yang juga disebabkan karena kelalaian korban itu sendiri.

 

"Dari informasi yang kami terima, korban tidak menjalankan beberapa prosedur kerja seperti memakai alat pengaman dan tidak memahami kabel jaringan PLN yang melintas di depan ruko Alfamart  sebelum melakukan pembersihan neon box tersebut," tutur Nur Rachman.

 

Nur Rachman mengucapkan terima kasih atas informasi yang diberikan. Namun, pihaknya juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi berita yang beredar.

 

"Sekalipun ia bukan karyawan Alfamart dan kejadian tersebut akibat kelalaian pribadinya, kami tentunya tidak mungkin tinggal diam. Kami juga siap memberikan bantuan," tegasnya.

 

Tindaklanjut berikutnya, menurut Nur Racman, perusahaan bersama vendor akan mengajak korban untuk menjalani pemeriksaan lanjutan di rumah sakit pada hari Selasa (05/01/2016) lusa. 

 

Sementara, Afriadi selaku Vendor Alfamart memberikan klarifikasi terkait kecelakaan yang menimpa Adi Prasetyo di toko Alfamart Sigungung Pekanbaru.

Pihaknya menyatakaan, pada awalnya memang Alfriadi yang mendapatkan tender pengerjaan atau membersihkan reklame toko tersebut. Dan setelah mendapat tender tersebut dirinya langsung membayar orang kedua yang disuruh mengerjakan tender tersebut.

 

"Saya sudah membayar orang kedua yakni saudara Iyan, dan ternyata Iyan ini malah memberikan pekerjaan tersebut ke pihak ketiga lagi yaitu mas Adi Prasetyo. Jadi tidak benar kalau saya selaku vendor lari dari tanggung jawab, karena kita sampai detik ini juga turut membantu sampai proses persalinan juga kita turut serta," ungkap Afriadi yang ditemui wartawan di Rumah Sakit Rumah Zakat, Minggu (03/01/2016).

 

Diakuinya saat pada kejadian dirinya juga sudah mengecek kebenaran kecelakaan tersebut, namun berdasarkan laporan pihak kedua bahwa korban sudah dibawa kerumah sakit dan sudah selesai. "Saya juga kaget, karena dipemberitaan media seakan-akan saya lari dari tanggung jawab,," ungkaspnya.

 

Dari awal kejadian kecelakaan dirinya juga sudah berusaha mencari informasi terkait kecelakaan tersebut. "Pada intinya saat ini kita sudah tidak lagi mencari siapa salah dan siapa yang bertanggung jawab, karena saya selaku vendor dan pihak Alfamart akan tetap komit membantu pengobatan terhadap korban.(grc/ir1)