Bupati Siak Jawab Pertanyaan Warga Melalui Facebook.

Siak Sri Indrapura, inforiau.co - Bupati Siak Drs Syamsuar Msi jawab setiap keluhan dan pertanyaan masyarakat terkait masalah pembangunan yang ada di wilayah Kabupaten Siak melalui media sosial atau Facebook.
"Bahwa setiap keluhan dan pertanyaan masyarakat yang di sampaikan satu persatu melalui media sosial atau Facebook sudah saya jawab," sebut Bupati Siak Drs Syamsuar Msi
Seperti Pertanyaan warga mengenai retribusi parkir pasar belantik sebaiknya dibikin karcis di pos masuk/keluar pasar karena saat ini retribusi parkir yang dibayar di dalam pasar tidak optimal,kadang petugasnya ada kadang tidak itupun tidak ada karcisnya.
Mengenai masalah ini, beberapa waktu lalu saya sudah rapat dan menugaskan Kadishub segera menertibkan yang tidak baik itu.
Terkait masalah isi ulang air galon karena saat ini usaha itu menjamur,kualitas airnya patut dipertanyakan takutnya mengandung logam berat. Kasian anak yang masih pada tahap pertumbuhan.
Masalah ini Pemerintah Kabupaten Siak saat ini telah membuat labor kesehatan. Dan Saya sudah tugaskan untuk mengecek semua produk makan dan minuman, agar tetap aman untuk dikonsumsi masyarakat Siak. Saya akan kawal terus hasil cek labornya. Karena ini menyangkut kesehatan rakyat juga.
Sedangkan tanggapan masyarakat terkait masalah anggaran ada, untuk 3 jembatan yang ada di kab.siak (teluk.mesjid,siak,perawang) ada jembatan timbangnya supaya data/tonase kendaraan yang lewat tercatat otomatis karena kami tidak ingin seperti jembatan yang di Kutai roboh.
Bupati mengatakan,bahwa saat ini di jembatan siak ada petugas dishub yang nge-pam,tetapi alangkah baiknya ada jembatan timbang supaya lebih optimal.
Terkait masalah jembatan Timbang,bahwa Pemda tidak boleh membuat jembatan timbang. Namun begitu, menjaga infrastruktur adalah kewajiban kita bersama. Sebenarnya saya sudah tugaskan Dishub membeli timbangan vortable yang bisa dibawa waktu bertugas. Dalam waktu dekat, kita akan buat Perda terkait kelebihan muatan. Jadi ada sanksi tegas bagi yang melanggar.
Sedangkan keluhan masyarakat terkait masalah pajak restoran sebesar 10%, mekanismenya harus diperbaiki. Saat ini memang tersedia bon/kwitansi Pemda siak di restoran,tetapi tidak optimal. kadang tercatat tetapi lebih banyak tidak dicatat (pedagang nakal).Masalah ini sudah kami tugaskan Dinas untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan baik bersama pedagang yang ada di Kabupaten siak ini. MAN