Peleton Beranting Batalyon Infenteri Dari Tugu Rengat Berdarah

Pekanbaru, Inforiau.co - Infanteri merupakan pasukan tempur darat utama berjalan kaki yang di lengkapi persenjataan ringan, dilatih dan disiapkan untuk melaksanakan pertempuran jarak dekat. Seorang prajurit Infanteri harus memiliki kemampuan menembak, beladiri serta pengetahuan tentang medan dan cuaca. Sebagai seorang Prajurit Infanteri Danrem 031/WB Brigjen TNI Edy Nasution, S.I.P ikut melaksanakan tradisi Peleton Beranting Batalyon Infanteri yaitu berjalan kaki.

 

Tahun 2017 Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka di ikuti oleh 10 Peleton Inti dari Satuan Tempur dan 10 Peleton Pengantar dari Satuan Banpur, start di mulai di kota rengat tepatnya di depan Tugu Rengat berdarah. Perjalanan Peleton beranting di bagi menjadi 10 etape dengan jarak tempuh setiap etape nya 24-27 km.

 

Bentuk geografi jalan yang di lalui dan cuaca menjadi tantangan bagi setiap Peleton. Namun semangat Infanteri yang sudah tertanam di dada setiap Prajurit menjadi motor utama untuk dapat menyelesaikan perjalanan Peleton Beranting.

 

Selain Danrem 031/WB, Danbrig 7/RR, para kasi Rem 031/WB, para Danyonif, dan seluruh perwira korps Infanteri Ikut serta dalam mengiringi Peleton terakhir yang finish di lapangan Korem 031/WB. Rls