Rusunawa Eks Teleju Segera Difungsikan Pertengahan 2016
Pekanbaru, inforiau - Kepala Dinas Cipta Karya Dan Bina Marga Kota Pekanbaru Zulkifli Harun menyebutkan, rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) Rejosari yang terletak dilokasi eks teleju akan segera difungsikan sebagai hunian selambat-lambatnya pertengahan tahun 2016 ini.
Disebutkan Kadis, sebelumnya surat edaran dari kementrian PU memang sudah beberapa kali diterima, yang isinya mengintruksikan agar rusunawa tersebut segera difungsikan, namun beberapa persiapan masih sedang digesa seperti misalnya ketersediaan air dan juga listrik pada masing-masing kamar.
Untuk air yang nantinya akan digunakan oleh pengguna di rusunawa tersebut, diakui Zulkifli saat inimasih belum bisa dialiri untuk semua kamar rusunawa. "Memang setelah kita cek, namun saat ini belum bisa teralirkan kesemua ke kamar-kamar," jelasnya.
Sedangkan untuk arus listrik di rusunawa tersebut, disebutkan Zulkifli juga sudah masuk. Namun untuk saat ini instalasi berupa stop kontak belum masuk untuk dimasing-masing kamar. Dirinya pun juga telah memerintahkan Kepala UPTD untuk mendata warga yang akan menghuni rumah susun tersebut.
"Tidak mungkin juga mereka harus pakai lilinkan. Mudah-mudahan dua bulan kedepan ini akan tuntas semuanya dan tinggal pendataan saja. Saya juga sudah perintahkan kepala UPTD untuk mendata warga yang ingin menghuni rusunawa tersebut," jelasnya.
Lebih lanjut dikatakan Zulkifli, saat ini untuk yang mendaftar telah mencapai 193 orang. Untuk mulai pelaksanaanya sendiri, Dinas Cipta Karya sedang menunggu Peraturan Walikota (Perwako) yang sedang dilakukan pembahasan terkait rumah susun tersebut.
"Tinggal tunggu perwako saja, kita mengambil contoh di Batam seperti apa perwako rusunawa di Batam. Karena di Batam sendiri memang sudah difungsikan. Makanya sekarang ini kita menunggu penyusunan perwako," lanjutnya.
Disinggung mengenai biaya sewa rusunawa tersebut, Zulkifli masih belum bisa memastikan berapa harga sewanya. Selain itu, dirinya juga masih melalukan pembahasan bersama wali kota terkait hal tersebut. Namun diperkirakannya melihat kondisi warga Kota Pekanbaru saat ini, kemungkinan harga perkamar berkisar dibawah Rp 500 ribu saja. Ris
