Api Membumi Hanguskan 3 Rumah Warga Teluk Leok

Rumbai Pesisir, Inforiau - Tiga rumah warga yang berada di Jalan Teluk Leok, Gang Balam, RW 03, Kelurahan Limbungan, Kecamatan Rumbai Pesisir hangus dilalap sijago merah, Rabu (27/4) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.

Dalam kebakaran yang menghanguskan tiga rumah warga, yang diantaranya 2 rumah kayu dan 1 rumah batu ini tidak ada ditemukan korban jiwa. Kerugian atas kejadian ini diperkirakan ratusan juta rupiah.

Pada kebakaran ini sedikitnya 6 mobil pemadam kebakaran tiba dilokasi untuk memadamkan kobaran api, 2 mobil pemadam kebakaran PT CPI, dan 4 dari Kota Pekanbaru.

Api baru bisa dipadamkan sekitar satu setengah jam setelah tim pemadam berusaha keras memadamkan api disaat angin sedang bertiup kencang sehingga api susah dipadamkan.

Informasi yang diterima, api berasal dari salah satu rumah yang terbuat dari kayu, lalu kemudian api merembet ke dua rumah yang berada bersebelahan dengan rumah kayu yang sudah terbakar duluan.

"Pas kejadian saya langsung datang ke lokasi, saya lihat api sudah membesar dari salah satu rumah warga yang terbuat dari kayu ini,"ungkap Ketua RT 04 RW 03 Kelurahan Limbungan, Samirin.

Samirin menambahkan menurut informasi yang ia dapat dari para tetangga korban, bahwa api bermula dari rumah kayu atas nama Igel. Saat itu tetangga ini sedang menonton TV dirumahnya kemudian terdengar suara ledakan, saat dia melihat keluar rumah api sudah membakar rumah igel yang terbuat dari kayu.

"Kemudian warga sekitar keluar dan memadamkan api dengan alat seadanya sembari memanggil pemadam kebakaran dari PT CPI, tak lama kemudian pemadam kebakaran PT CPI dan Kota datang dan memadam api, tapi api baru bisa dipadamkan setelah dua rumah yang ada disebelahnya juga hangus habis terbakar,"ungkap Samirin.

Penyebab pasti atas kebakaran ini belum diketahui. Saat kejadian pemilik rumah yang tinggal dirumah yang pertama terbakar sedang tidak ada dirumah.

"Rumah ini listriknya sudah diputus oleh pihak PLN dari sebulan lalu, jadi listrik tidak ngalir kerumah ini lagi. Saat kebakaran pemilik rumah sedang keluar kota dari siang harinya. penyebab pasti tak tau juga y, tapi kata tetangganya terdengar suara ledakan dari dalam rumah,"ungkapnya.

Saat kejadian  masyarakat berdatangan melihat kejadian kebakaran, diantaranya Seklur Kelurahan Limbungan, Gusril, Babinkamtibmas Limbungan Bripka Mahmudin, Babinsa Limbungan Serma Dafrizal dan anggota Polsek Rumbai Pesisir langsung tiba dilokasi untuk mengamankan lokasi kebakaran.

Saat dikonfirmasi diruang kerjanya, Rabu (27/4) pagi, Seklur Kelurahan Limbungan Gusril mengungkapkan atas kejadian kebakaran ini dirinya dari pihak kelurahan limbungan sudah meminta bantuan kepada Dinas Sosial  untuk pertolongan pertama korban musibah kebakaran.

"Seluruh harta benda warga yang rumahnya terbakar tidak bisa diselamatkan lagi. Kami dari pihak kelurahan sudah meminta bantuan kepada dinas sosial, dan dinas sosial mengatan siap mambantu secepatnya," ungkap Seklur.

Sementara itu Kapolsek Rumbai Pesisir Kompol Irmadison saat dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim AKP Sihol Sitinjak SH mengatakan bahwa dugaan sementara api berasal dari arus pendek dari rumah Fidel. Karena rumah terbuat dari kayu membuat api dengan cepat menjalar kerumah sebelahnya.

"Api cepat membesar dan beberapa barang beharga milik korban sempat diselamatkan warga, dan beruntung api cepat dipadamkan oleh petugas kebakaran dari Chevron dan Pemko dengan mendatangkan enam unit mobil," terang Kanit.

Beruntung dalam peristiwa tersebut tidak memakan korban jiwa, sedangkan api dapat dipadamkan sekitar satu jam kejadian hingga rumah warga sekitar dapat diselamatkan. Sementara itu penyebab kebakaran hingga saat ini pihak Kepolisian masih melakukan penyelidikan.

" Dugaan sementara api berasal dari arus pendek, dan kerugian diperkirakan sekitar Rp 200 juta. Sedangkan korban merupakan karyawan PT RGM," tutup Kanit. DLK/EJO