Dalam 3 Hari, Taiwan Tembak 2 Drone Dekat China 1 Jatuh

Kamis, 01 September 2022 21:20:55 226
Dalam 3 Hari, Taiwan Tembak 2 Drone Dekat China 1 Jatuh
Ilustrasi/Net

Inforiau - Taiwan menembak setidaknya dua pesawat tanpa awak yang menerobos wilayah mereka di dekat China dalam tiga hari belakangan.

Terbaru, Taiwan untuk pertama kalinya menembak jatuh drone sipil yang belum teridentifikasi. Drone itu memasuki ruang udara Kepulauan Kinmen pada Kamis (1/9).

Kementerian Pertahanan Taiwan melaporkan bahwa drone tersebut memasuki wilayah udara mereka, tepatnya di Pulau Shiyu, sekitar pukul 12.00 waktu setempat.

Tentara dari komando pertahanan Kinmen sudah memberikan peringatan, tapi tak digubris. Mereka akhirnya menembak jatuh drone tersebut. Kepingannya jatuh ke laut.

Sebelum penembakan ini, militer Taiwan juga meluncurkan tembakan untuk mengusir drone komersial China pada Selasa (30/8).

Focus Taiwan melaporkan, Komando Pertahanan Kinmen mendeteksi drone China di tiga pulau di area tersebut, yakni Pulau Dadan, Erdan, dan Shi.

Drone tersebut terdeteksi di area yang tak boleh dimasuki di dekat pos Komando Pertahanan Kinmen pada pukul 16.23 waktu setempat.

Awalnya, pasukan Taiwan melepaskan tembakan peringatan untuk mengusir drone itu. Namun, drone tersebut terus menjelajah, membuat tentara Taiwan melepaskan tembakan langsung untuk mengusirnya.

Tembakan itu meleset. Drone itu lantas terbang ke Xiamen di pantai China.

Insiden yang mirip terjadi di Pulau Erdan pada pukul 17.59 waktu setempat. Satu drone China terdeteksi di daerah tersebut, diusir, dan kemudian kembali ke Xiamen.

Meski begitu, militer Taiwan tak memberikan detail lebih lanjut terkait drone ini, berapa banyak tembakan, pun jenis senjata yang digunakan untuk mengusir drone tersebut.

Tak diketahui pula drone di insiden pertama dan kedua merupakan armada yang sama atau berbeda.

Beberapa tahun belakangan, China memang kerap mengirimkan pesawat ke arah Taiwan. Namun, jumlah pesawat China yang menerobos wilayah Taiwan kian banyak karena peningkatan ketegangan belakangan ini.

Relasi keduanya kian panas setelah ketua Dewan Perwakilan Amerika Serikat, Nancy Pelosi, berkunjung ke Taiwan pada awal Agustus lalu.

China naik pitam. Selama ini, China menganggap Taiwan merupakan bagian dari wilayah kedaulatan mereka, yang belakangan kian getol menyerukan kemerdekaan.

Mereka lantas menggelar latihan militer besar-besaran di sekitar Taiwan setelah Pelosi berkunjung. Belum redam amarah China, AS malah mengirimkan beberapa pejabat lainnya ke Taiwan.

China pun makin geram dan semakin sering mengerahkan armada militer ke sekitar Taiwan. Tak tinggal diam, Taiwan bersumpah bakal melawan balik jika ada armada asing yang menerobos wilayahnya.*

KOMENTAR