IKROHIL Diminta Gubri Utamakan Kekompakan
Inforiau - Pengukuhan pengurus Ikatan Keluarga Rokan Hilir (IKROHIL) Duri masa bakti periode 2022-2027 dihadiri Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar akhir pekan ini.
Gubri Syamsuar mengaku salut terhadap cerita sejarah yang luar biasa dari masyarakat Rokan Hilir. Oleh karena itulah dia berpesan bahwa warga Rohil terus menjaga solidaritas dimanapun dan kapanpun itu.
“Saya tadi mendengar cerita sejarah ini sangat luar biasa perjuangannya dan saya tau juga di Duri dan sekitar sini banyak orang Rohil. Karena itulah suasana seperti ini kita perlu menjaga solidaritas,” katanya.
Kemudian dijelaskan dia, kekompakan itu sangat perlu dijaga, kalau ada perbedaan pendapat itu biasa tapi jangan sampai merugikan kekeluargaan satu dengan yang lainnya. Sebab asal usul tempat kelahiran itu tidak bisa dirubah, jika sudah lahir di Rokan Hilir tandanya itu keluarga.
“Jadi artinya kalau ada sesuatu yang menyangkut kepentingan pribadi itu kita kepinggirkan dulu, jika sudah di unsur kemasyarakatan ini disisihkan dulu hal lainnya karena kita perlu menjaga kekompakan kita,” jelasnya.
“Karena kita sama-sama orang Rohil, kalau bukan kita siapa lagi yang membesarkan nama Rohil. Kita ingin bagaimana agar selalu besar, kompak, bekerja sama dan saling isi mengisi,” sambung dia.
Sementara itu, Ketua IKROHIL Duri yang baru dilantik, Sanusi menerangkan memang proses kepengurusan Ikatan Keluarga Rokan Hilir Duri 2022-2027 ini agak sedikit ada dinamikanya di tengah-tengah masyarakat Rokan Hilir.
Tapi yang jelas eksistensi IKROHIL Duri yang sudah lebih kurang 17 tahun ada di Duri ini selalu memberikan kontribusi kepada seluruh masyarakat disini.
“Eksistensi itu telah kami buktikan ya mungkin saya sudah banyak bercerita, kami di sini sangat kompak sekali," ujarnya
"Kalau dilihat dari semua aspek kehidupan sosial masyarakat Rokan Hilir yang ada di Duri ini, mungkin sedikit bisa diberikan gambaran, pertama dari aspek sosiologis dan pendidikan untuk masyakat Rokan Hilir yang ada di Duri ini, ada lima orang para pemuda-pemudi kita yang mendapatkan gelar doktor,” terangnya.*
