Ini Respon Keluarga Ridwan Kamil soal Imbauan Salat Gaib MUI Jabar

Rabu, 01 Juni 2022 20:41:05 260
Ini Respon Keluarga Ridwan Kamil soal Imbauan Salat Gaib MUI Jabar
Ridwan Kamil bersama Emmeril Kahn Mumtadz

Inforiau - Pihak keluarga Ridwan Kamil sudah berkonsultasi dengan ulama terkait tatanan syariat Islam soal belum ditemukannya Emmeril Kahn Mumtadz (23) atau akrab disapa Eril yang hilang di Sungai Aare, Swiss. Pencarian telah memasuki hari keenam dan belum ada tanda-tanda penemuan.

Sebelumnya MUI Jawa Barat sudah menyarankan salat gaib digelar karena sudah lewat enam hari sementara belum ada tanda-tanda Eril ditemukan.

Kakak kandung Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman menyebut salat gaib belum bisa dilakukan sebab pencarian untuk hari keenam masih belum selesai.

"Keluarga sudah berkonsultasi dengan ulama untuk kami dapat persiapkan apa yang harus dilakukan sesuai syariat Islam terhadap apapun menjadi takdir Eril," kata Erwin, Rabu (1/6).

Adapun upaya pencarian Eril hingga saat ini masih terus dilakukan oleh keluarga, KBRI Swiss, otoritas Swiss, dan keluarga langsung yang ada di lokasi.

Erwin mengatakan pihak keluarga sudah mengikhlaskan atas hasil pencarian akhir nanti.

"Dan keluarga yang ada di sini juga sudah ikhlas apapun yang terjadi dari Eril. Kami mungkin setelah hari keenam kita bisa ketahui (salat gaib)," ujarnya.

Terpisah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat (Jabar) menyarankan warga menggelar shalat gaib untuk Emmeril Kahn Mumtadz. Hal itu dilakukan mengingat Eril masih belum ditemukan hingga saat ini.

"Kalau memang belum ada kepastian hingga enam hari belum ditemukan, sebaiknya memang bisa dilaksanakan salat gaib," kata Sekretaris MUI Jabar Rafani Akhyar.

Menurut Rafani, salat gaib dilakukan bukan mendahului nasib Emmeril yang belum ditemukan di Sungai Aare. Namun, hal itu merupakan bagian dari ikhtiar dan menolong keselamatan anak sulung Gubernur Jabar.

"Untuk menolong yang bersangkutan dari sisi keagamaan kita bisa segerakan salat gaib. Ini sesuai tuntunan agama. Salat gaib ini kan mendoakan," katanya.*

KOMENTAR