Kabar Duka, Jemaah Haji Riau Yeni Artati Binti Raja Yoesoef Meninggal di RS Al Noer Makkah

Minggu, 18 Juni 2023 20:57:39 3016
Kabar Duka, Jemaah Haji Riau Yeni Artati Binti Raja Yoesoef Meninggal di RS Al Noer Makkah
Suami dari almarhumah Yeni Artati binti Raja Yoesoef saat menemani sang istri tercintanya di RS Al Noer Makkah

SAUDI ARABIAH, INFORIAU.CO - Innalillahi Wainna Ilaihi Rajiun. Kabar duka kembali terjadi pada salah seorang Jemaah Haji asal Provinsi Riau, atau tepatnya dari Muara Lembu Kabupaten Kuantan Singingi.

??Ketua Kloter BTH 13, Riko Pilihantoni saat meninjau almarhumah, Yeni Artati??

Ialah Yeni Artati binti Raja Yoesoef (63 Tahun) Jemaah Haji Kloter BTH 13, beliau menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Al-Noer Makkah. Demikian disampaikan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau, DR H Mahyudin MA, Ahad (18/06/23) Waktu Arab Saudi.

"Jemaah dengan Nomor Porsi 400084210 dirujuk ke RS Al Noer Makkah pada tanggal 16 Juni 2023 mengalami penurunan kesadaran akibat penyempitan saluran pernafasan karena infeksi paru," terang Mahyudin.

Ketua Kloter BTH 13, Riko Pilihantoni menuturkan, almarhumah yang berangkat bersama suaminya, Mastur Angan Kamil pada tanggal 1 juni 2023 tersebut akan dimakamkan di Makkah.

"Saat ini kami masih menunggu pihak Maktab membawa kami ke RS untuk penandatanganan berita acara kematian dan persetujuan penyelengaaraan jenazahnya," tutur Riko didampingi Petugas Kloter lainnya.

Dikesempatan ini Mahyudin menjelaskan bahwa, hingga hari ini sudah dua orang jemaah haji asal Riau meninggal dunia di Kota Makkah.

"Secara pribadi, serta selaku Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Riau dan Pantia PPIH Embarkasi Haji antara Riau menyampaikan duka cita yang mendalam, semoga Almarhumah Allah ampuni dosa-dosanya, dilapangkan alam kuburnya, dan ditempatkan kelak di Jannah-Nya, dan kepada keluarga besar yang ditinggalkan untuk tetap diberikan ketabahan, kekuatan, dan kesabaran," tutur Mahyudin.

Mahyudin juga mengatakan, bagi jemaah yang meninggal sebelum pelaksanaan puncak haji, petugas akan melaksanakan ibadah hajinya.

"Dimana, wukuf di Arafah, bermalam di Muzdalifah dan Mina, melempar jumrah, dan tawaf Ifadah merupakan rangkaian puncak haji yang akan banyak menguras energi jemaah," terang Mahyudin.

Pada tahun 2023 ini, populasi jemaah lanjut usia (lansia) mencapai 30 persen lebih, disertai jemaah kategori risiko tinggii (risti), dan penyandang disabilitas.

"Saya berharap, menjelang puncak haji para jemaah lansia, risti, dan penyandang disabilitas tidak memaksakan diri melaksanakan ibadah-ibadah sunnah yang menguras tenaga, seperti umrah sunnah berkali-kali. Ada berbagai rukhsah atau keringanan ibadah yang bisa dimanfaatkan jemaah untuk mencegah timbulnya mudarat," ujar Mahyudin lagi.

Seperti diketahui bersama, hingga saat ini jemaah haji asal Riau yang meninggal menjelang puncak pelaksanaan ibadah haji ialah Subani Firdaus Samad Thaha dengan Nomor Porsi 0400084499 asal Kota Pekanbaru tergabung dalam BTH - 08.

Selanjutnya ialah Yeni Artati binti Raja Yoesoef (63 Tahun) dengan Nomor Porsi 400084210 berasal dari Kabupaten Kuantan Singingi tergabung dalam BTH - 13. **N/rls

KOMENTAR