Kunjungan Kerja ke Kampar, Pangdam I/Bukit Barisan Minta Capaian Vaksinasi Ditingkatkan
Bangkinang - Setelah ditunjuk sebagai Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) I/Bukit Barisan, Mayjend TNI Hasanudin SIP MM melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke sejumlah daerah di wilayah komandonya. Pada kunker perdana ini mereka ke Kabupaten Kampar, Riau, Jumat (26/11/2021).
Kedatangan ke Kampar ini, Pangdam I/Bukit Barisan kali ini langsung didampingi oleh Ketua Persit Kartika Candra Kirana (KCK) Daerah I/ Bukit Barisan Ny Dessy Hassanudin ke Kodim 0313/ KPR Bangkinang Kota.
Dalam kunjungan Pangdam yang juga didampingi Komandan Korem 031 Wira Bima, Brigjen TNI M Syech Ismed SE M. Han tersebut disambut langsung Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto, SH, MH di Makodim 0313/KPR Kecamatan Bangkinang Kota.
Bupati Kampar di ruang pertemuan yang juga disambut oleh Dandim 0313 KPR Letkol Inf Leo Oktavianus Sinaga, Kapolres AKBP Rido Rolly Parsaoran Purba, SIK, MH, Ketua DPR M Faisal, ST, serta Danyonif 132/ BS Mayor Infanteri Muhammad Syafii N menyampaikan selamat datang kepada Pangdam Hassanudin ke Kabupaten Kampar.
Bupati Catur menjelaskan terkait geografis Kampar yang memiliki luas lebih kurang 17 ribu KM persegi dengan jumlah penduduk lebih kurang 900 ribu jiwa. Dari jumlah tersebut menduduki wilayah sebanyak 242 Desa dan 8 Kelurahan dengan jumlah 21 Kecamatan.
"Semoga dengan kedatangan Pangdam I BB dan rombongan lainnya seperti Pasi Intel Kodam Kolonel Joko, Pasi Log Korem Kolonel Anri dan para perwira lainnya ini akan membawa kebaikan dan berkah tersendiri untuk kampar yang lebih maju." pinta Catur.
Sementara itu Pangdam Hassanudin, pada kesempatan tersebut menyampaikan langsung agar tetap selalu menjaga protokol kesehatan walaupun pandemi Covid-19 saat ini sudah mulai melandai. Dimana dalam hal ini Pangdam menekankan agar percepatan Vaksinasi cepat dilaksanakan, dimana target yang diberikan Presiden RI adalah akhir desember capaian vaksinasi harus mencapai 70%.
Di bawah Kodam I BB daerah saat ini yang masih menjadi atensi adalah Provinsi Aceh, Sumatera Barat dan Provinsi Riau sendiri. Sementara Provinsi yang lain sudah bergerak diatas 50%.
Untuk itu, semua elemen termasuk TNI Polri agar terus berupaya pelaksanaan Vaksinasi. Yang terpenting juga harus diperhatikan adalah bagaimana data dari Polda, Korem dan Pemerintah daerah bersama catatan sipil terkait Nomor KTP agar melakukan sistem pendataan yang baik agar data langsung masuk ke pusat secara online.(rls)
