Pembangunan SMP 42 Datuk Tunggul Segera Rampung

Pekanbaru, inforiau.co - Masyarakat yang tinggal di RW 18, RW 22 dan sekitarnya di Purwodadi Ujung, Datuk Tunggul dan Jalan Cipta Karya Ujung patut bersyukur karena pembangunan SMP 42 yang tengah berlangsung saat ini diperkirakan akan selesai menjelang akhir tahun 2016 ini. Selain pembangunan gedung yang rampung, seluruh fasilitas pendukungnya juga akan tersedia. Dengan demikian pada tahun ajaran baru mendatang sekolah yang sudah lama dinanti-nanti masyarakat itu sudah bisa menerima siswa baru.

 

Hal itu diketahui saat kunjungan Wali Kota Pekanbaru DR H Firdaus ST MT seusai gotong royong bersih-bersih masjid bersama warga Cipta Karya Ujung, Ahad (4/9) lalu. Dimana saat itu Walikota bersama Kadis PU, dan Camat serta rombongan Barisan Madani dengan menggunakan sepedamotor mengujungi pembangunan SMPN 42 yang terletak di jalan Datuk Tunggul Kelurahan Sidomulyo Barat tersebut.

 

Sucipto, Ketua RW setempat kepada wartawan menjelaskan bahwa pembangunan SMP 42 tersebut  didanai dengan anggaran Pemko Pekanbaru tahun 2016, sedangkan pembebasan lahannya oleh menggunakan dana APBD Pemko Pekanbaru tahun 2014 lalu.

 

"Kami sangat bersyukur, tahun ajaran baru mendatang anak-anak kami tidak perlu lagi melanjutkan ke SMP yang jaraknya jauh. Di sini sudah ada SMP 42, yang dibangun di atas lahan 8.500 M2 yang dibebaskan oleh Pemko Pekanbaru," ujar Sucipto.

 

Ia mengatakan, sebelumnya Pemerintah Kota juga telah membangun SD 119 di daerah tersebut. "Alhamdulillah masyarakat kami sangat terbantu. Apalagi pak wali tadi mengatakan bahwa seluruh akses jalan ke sekolah dan sekitarnya juga harus diselesaikan paling lambat dalam anggaran 2017 nanti. Terimakasih Pemko terimakasih pak wali,’" ujar masyarakat setempat. 

 

Sementara itu, Wali Kota Pekanbaru DR Firdaus MT yang didampingi Camat Tampan kepada wartawan menjelaskan bahwa secara bertahap Pemko akan terus membangun infrastruktur dan fasilitas pendidikan secara menyeluruh di wilayah Kota Pekanbaru.

 

"Selama ini masyarakat kita yang kebetulan tinggal berbatasan dengan Kampar kesulitan untuk memasukkan anaknya sekolah, karena faktor sekolah yang jauh juga fasilitas jalan yang belum maksimal. Makanya sejak awal kita menjadi pelayan masyarakat menjadi Walikota Pekanbaru kita mulai dengan membangun SD 119, sekarang kita bangun SMP 42, dan ke depan kita akan bangun juga di daerah ini SMA. Sehingga tidak ada kesulitan bagi masyarakat untuk memasukaan anaknya ke jenjang pendidikan hingga SMA dan seterusnya,’" ungkap Wali Kota.

 

Walikota juga berharap agar masyarakat dan semua komponen masyarakat untuk sama-sama mendukung serta menjaga kelangsungan pembangunan sarana pendidikan dan fasilitas jalan yang ada. IR/HMS