SMA 1 Pekanbaru Ulang Tahun ke-67, Gubri: Terima Kasih Atas Sumbangsihnya
Inforiau - Silaturrahmi bersama majelis guru, siswa dan alumni digelar dalam Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-67 SMA Negeri 1 Pekanbaru di Halaman Utama SMAN 1 Pekanbaru, Rabu (10/8/2022).
Selain itu, hadir juga memeriahkan HUT ke-67 ini Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar didampingi Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Brigjen TNI (Purn) Edy Natar Nasution. Sebagaimana diketahui Wagubri merupakan alumni SMAN 1 Pekanbaru angkatan 1980.
Kegiatan silaturrahmi ini juga diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT ke-65 Provinsi Riau serta HUT ke-77 Republik Indonesia. Selain silaturahmi agenda tersebut juga dijadikan ajang bakti sosial Smansa Peduli yang ditaja oleh OSIS SMAN 1 Pekanbaru.
Pada kesempatan tersebut Gubri Syamsuar mengucapkan selamat Hari Ulang Tahun (HUT) ke-67 SMAN 1 Pekanbaru.
"Selamat Milad SMAN 1 Pekanbaru yang ke-67. Semoga menjadi jaya dimasa yang akan datang," kata Gubri.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras, bahu membahu membangun kinerja di SMA Negeri 1 Pekanbaru sehingga menjadi sekolah yang dihormati, dibanggakan dan tetap berprestasi di Bumi Melayu Lancang Kuning.
"Saya harapkan kualitas ini paling penting dijaga agar nanti sekolah ini tetap menjadi sekolah unggul," harapnya.
Gubri juga menyampaikan rasa bangganya kepada SMA Negeri 1 Pekanbaru yang telah banyak menghasilkan alumni-alumni berprestasi diberbagai bidang, karena kiprah dan sumbangsih para alumni SMA Negeri 1 Pekanbaru dalam membangun Provinsi Riau khususnya dan Indonesia umumnya. Apalagi berbagai peran strategis dipegang oleh putra-putri terbaik yang berasal dari SMA Negeri 1 Pekanbaru ini.
Diketahui, SMA Negeri 1 Pekanbaru berdiri sejak 1 Agustus 1955. Sebagai salah satu sekolah tertua di Pekanbaru, SMA Negeri 1 memiliki bangunan lama berbentuk huruf "U" yang sampai sekarang kondisinya masih dipertahankan.
Bangunan yang telah berusia lebih dari 50 tahun tersebut berdasarkan Keputusan Gubernur Riau Nomor Kpts. 1135/XII/2018 telah ditetapkan sebagai salah satu dari dua belas cagar budaya peringkat provinsi.*
