Wako: Tanamkan Tiga Karakteristik Ini Kepada Anak
Pekanbaru, inforiau - Pesatnya perkembangan zaman dan modernisasi jika tidak diimbangi dengan peranan orang tua dalam mendidik anak, dapat membuat salah arah calon generasi penerus. Dalam hal inilah peranan orang tua dianggap harus turut serta menggiring anak kearah yang lebih baik.
Hal ini seperti disampaikan Wali Kota Pekanbaru, Dr Firdaus ST MT saat menghadiri pelaksanaan kegiatan PORSENI dan panggung hiburan Raudhatul Athfal (RA) yang ditaja Kelompok Kerja Guru (KKG) Rumbai, yang berlangsung di lapangan bukit Kecamatan Senapelan, Sabtu (9/4) lalu.
Dikatakan Wako, peranan orang tua memanglah sangat penting, agar perkembangan modernisasi ini tidak membawa anak kearah perbuatan negatif. Menurutnya ada tiga karakteristik yang perlu ditanamkan kepada anak, baik itu dari orang tua dirumah, maupun oleh guru sebagai orang tua anak dilingkungan sekolah.
"Perlu kita ajarkan pada anak-anak kita 3 karakter unggulan yang harus tertanam di karakter mereka. Yang pertama, sehat rohani dan jasmani. Kedua, cerdas dalam beberapa hal, terampil, penguasaan teknologi, dan terakhir berahklakul karimah (kepribadian mulia)," ungkap walikota.
Lanjutnya, ketika ketiga karakter ini telah ditanamkan kepada anak, maka akan tercipta generasi unggul, yang tidak hanya dapat menjadi penerus pemimpin bangsa, namun juga memiliki pengetahuan spiritual yang dapat membimbing anak tersebut kearah yang lebih baik sesuai dengan konsep madani.
Firdaus juga menyebut, ilmu pengetahuan yang akan diajarkan kepada anak- anak tersebut dapat dilakukan melalui pendekatan nilai budi bahasa, agama, sosial, emosional, fisik, motorik, kognitif, bahasa, seni, dan kemandirian.
”Saya turut memberikan apresiasi sebesar- besarnya dengan digelarnya kegiatan PORSENI yang dipadu dengan panggung hiburan Raudhatul Athfal (RA). Diharapkan melalui kegiatan ini motivasi belajar dari anak- anak kita semakin meningkat. Kelak menjadi bekal mereka sebagai generasi penerus,” ujar wako kembali
Konsep Pekanbaru Metropolitan Madani sendiri, disebut wako merupakan salah satu bentuk keseriusan Pemko Pekanbaru untuk membantu peningkatan terciptanya genarsi penerus yang unggul dan berpengetahuan agama. Unggul secara pendidikan telah dilakukan dengan pembangunan sekolah-sekolah, sedangkan unggul secara spiritual dilakukan dengan pelaksanaan masjid paripurna kelurahan sebagai kegiatan magrib mengaji bagi anak. Ris
