Apa yang Akan Dilakukan PKK Okura Melalui Dana Bergulir UP2K?
Rabu, 22 Maret 2017 05:50:00 1519
Lurah TTO, Junaidi SP
TEBING Tinggi Okura (TTO), adalah salah satu nama kelurahan yang ada di Kecamatan Rumbai Pesisir yang letaknya cukup jauh dari daerah perkotaan, butuh waktu lebih kurang satu jam dengan jarak tempuh puluhan kilometer agar kita bisa sampai di kelurahan Okura tersebut.
Bagi kita yang baru pertama kali menjajaki atau berkunjung ke kelurahan Okura tersebut, jelas rasa capek, lelah, maupun letih akan cepat terasa, karena daeranya berbatasan langsung dengan Kecamatan Minas, Kabupaten Siak.
Sebagaian besar, penduduk kelurahan Okura ini memiliki mata pencaharian dengan cara bertani, mulai dari pertanian kebun kelapa sawit, karet, sayur-sayuran, padi, hingga keperkebunan segala kebutuhan sembako dalam rumah tangga.
Dan dari hal ini pula, beberapa anggota dari UP2K Kelurahan Okura yang berniat ingin mengembangkan usaha perkebunan mereka melalui bantuan pinjaman lunak dana bergulir kepada para anggota UP2K Kelurahan Okura.
Proses penandatanganan pencairan dana bergulir kepada kelompok UP2K ditiap Kelurahan yang ada di Kecamatan Rumbai Pesisir
"Ya, dengan adanya bantuan pinjaman lunak berupa dana bergulir untuk para anggota atau kelompok UP2K ini, kita berencana akan terus berupaya untuk mengembangkan perkembangan yang kita punya. Alasannya sederhaana, karena bercocok taman adalah sebuah usaha untuk jangka panjang," ujar salah seorang anggota UP2K Okura, Titik Handayani.
Meski usaha pengembangan lahan pertanian adalah hal utama yang akan mereka garap secara berkelompok, namun hal ini juga tidak membuat mereka untuk mencoba peruntungan melalui pengembangan bakat-bakat terpendam seperti kerajinan tangan, menciptakan menu masak, serta juga pengembangan hasil karya (mengolah barang bekas menjadi barang jadi).
"Kreasi makanan ataupun kue juga akan kita coba untuk kembangkan dan seriusi lagi, karena kita tau bahwa beberapa ibu-ibu dari anggota UP2K kelurahan Okura ini juga memiliki keahlian di bidang-bidang tersebut," ujar anggota UP2K kelurahan Okura, Suhartini didampingi oleh Ketua PKK Kelurahan Okura.
Sebagai bahan bocoran pula, dalam hal memasarkan kreasi-kreasi seperti kerajinan tangan, kue-kue, dan lain sebagainya yang dihasilkan oleh putra maupun putri daerah asli, Alfamaret serta Indomaret yang selama ini telah menjadi mitra Pemerintah Kota Pekanbaru siap menampung dalam pemasaran.
"Ya, kita bisa memanfaatkan kedua mitra pemerintah tersebut dalam hal pemasaran. Selaku pembina PKK Kelurahan, kita siap untuk menjembatani," ujar Lurah Okura yang sekalidus sebagai pembina PKK Kelurahan Okura, Junaidi SP.
Junaidi juga mengharapkan agar melalui UP2K ini, kedepannya para ibu-ibu rumah tangga mampu menciptakan generasi kreatif dan inofatif demi menyonsong rencana Pemko yang mewacanakan pengembangan Kelurahan Okura sebagai desa wisata.
Wacana ini juga beralasan bahwa daerah itu (Okura) merupakan daerah yang berdekatan dengan bantaran Sungai Siak, disamping penduduknya masih memiliki tradisi dan budaya yang relatif masih asli.
Alasannya ialah Okura masih memiliki tradisi dan budaya yang masih asli, Okura juga potensial dikembangkan sebagai desa wisata, ditambah lagi karena didukung tersedianya makanan khas, serta sistem sosial kemasyarakat yang masih akrab. iin
