Berburu Babi, Seorang Pria Tenggelam di Sungai Kampar
Kampar - Kapolsek Kampar ingatkan masyarakat yang berada di sekitaran sungai Kampar agar berhati-hati dalam melakukan aktivitas, supaya kejadian yang tidak diinginkan tidak terjadi.
Pasalnya, masyarakat Kampar khususnya desa Terantang kembali berduka, disekitaran sungai Kampar kembali memakan korban pada Rabu (02/02/22) pukul 15.00 Wib.
Korban bernama Muhammad Afandi, dia berburu babi di desa Terantang bersama rekannya Zikri dan Rian, sekira pukul 17.00 Wib, korban membawa anjing buru miliknya ke pinggir sungai di dusun III Pantai Pulau Desa Terantang, tiba-tiba anjing milik korban mengejar babi hutan yang lari ke tengah sungai, kemudian korban melepaskan anjing miliknya sambil korban mengikuti dengan berenang ke tengah sungai.
Setelah sampai di tengah sungai, korban tiba-tiba kehabisan nafas dan lemas dan kemudian berteriak minta tolong, kemudian teman korban berusaha menolong namun korban sudah tenggelam dari permukaan sungai.
"Masyarakat Kampar harus lebih ekstra hati-hati ketika bermain di sekitaran sungai Kampar, kita tidak ingin kejadian naas ini terulang kembali di sekitaran sungai Kampar," ucap Kapolsek Tambang Iptu Mardani Tohenes pada inforiau, Kamis (03/02/22).
Polsek Tambang ketika mendengarkan informasi ada korban yang hanyut di sungai Kampar desa Terantang, mengaku langsung mengerahkan tim untuk turun ke lapangan.
"Mendengar kabar tersebut saya langsung mengerahkan tim gabungan Basarnas Provinsi Riau, Sat Samapta Polres Kampar, Polsek Tambang, Bhabinsa Terantang, Tagana Kampar untuk cek kelapangan secara langsung," ujar dia.
Sampai saat ini pencarian terus berlanjut, dimana pencarian dibantu oleh masyarakat setempat untuk membantu tim penyelamatan dan masyarakat difasilitasi tim Tagana Kampar (Dre)
