Inovasi, Desa Dayo Rohul Siapkan Kantong Darah untuk Warga yang Membutuhkan

Sabtu, 20 Agustus 2022 21:28:53 255
Inovasi, Desa Dayo Rohul Siapkan Kantong Darah untuk Warga yang Membutuhkan
Wabup Rohul tinjau donor darah

Inforiau - Pemkab Rokan Hulu (Rohul) mengapresiasi Pemerintah Desa Dayo, Kecamatan Tandun yang telah menggelar Bakti Sosial Khitanan Massal dan Donor Darah dalam rangka memeriahkan HUT RI Ke 77.

Hal itu dikatakan Wakil Bupati Rokan Hulu H. Indra Gunawan didampingi Ketua GOW Rohul Sri Yulita saat meninjau Kegiatan Khitanan Massal dan Donor Darah di Aula Kantor Desa Dayo, Kecamatan Tandun, Rohul, Sabtu (20/8/2022).

Terpantau, Wabup didampingi Camat Tandun M. Rodi S.Sos menyempatkan diri untuk menyapa dan menyemangati para anak-anak yang ikut khitanan massal dan pendonor darah sebagai wujud perhatian serta memberikan motivasi kepada warga yang dengan sukarela antrian untuk mendonorkan darahnya.

Ia mengatakan Donor Darah ini sangat penting, karena satu titik darah bermanfaat bagi yang membutuhkan. Karena melalui Donor Darah ini merupakan kegiatan bakti sosial sebagai bentuk kepedulian aksi kemanusiaan.

“Alhamdulillah kita mengucapkan terima kasih antusias masyarakat cukup tinggi mengikuti kegiatan bakti sosial khitanan massal dan donor darah. Karena satu titik darah bermanfaat untuk kemanusiaan,” kata Wabup

Sementara itu, Kepala Desa Dayo Marjono SAP mengatakan kegiatan Khitanan Massal dan donor darah ini sering digelar Pemdes Dayo sebagai wujud kemanusiaan terhadap sesama. Baginya, ini kegiatan sederhana yang bisa dilakukan setiap orang untuk membantu menambah stok darah di Desa Dayo.

“Kegiatan ini sebetulnya rutin kita gelar setiap tahunnya, seperti donor darah dan sunatan massal, setiap ada momen selalu kita lakukan seperti ini karena bermanfaat bagi masyarakat, antusias masyarakat alhamdulillah cukup tinggi,” kata Marjono

“Kebetulan hari ini momen HUT RI Ke 77, momen-momen lain pun sering kita buat, gunanya untuk memudahkan meringankan beban masyarakat seperti sunatan massal dan donor darah. Kalau bahasa kami itu sedekah darah, jadi berbagi dan bermanfaat untuk orang lain. Ini sifatnya Insidental sebetulnya, biasanya orang melahirkan kecelakaan, lebih dari itu kita menginventarisir golongan darah masyarakat di desa,” jelasnya

Ketika ada masyarakat membutuhkan darah, Lanjut Marjono, ketika ada masyarakat yang mengalami kecelakaan dan melahirkan, Pemdes Dayo sudah memiliki stok darah sesuai dengan yang telah diinventarisir.

“Ketika masyarakat membutuhkan darah, kita tidak sibuk mencari lagi cukup datang ke kantor Desa lihat daftar golongan darah bagi yang cocok dan dibutuhkan. Jadi tidak perlu mencari lagi, karenanya sudah kita inventarisir,” pungkasnya.*

KOMENTAR