Diskominfo Pelalawan Kolaborasi dengan Kemenkominfo RI, Ini Tujuannya
Inforiau - Dalam mewujudkan Pelalawan Maju Tahun 2026 melalui Digitalisasi Informasi dan Komunikasi Publik Pemerintah Zukri-Nasaruddin, terus menggesa dan melaksanakan terobosan pelayanan yang cepat, koneksivitas informasi dan komunikasi yang dapat diakses dimanapun oleh masyarakat dalam mempermudah pelayanan dan memangkas birokrasi.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pelalawan Hendry Gunawan,AP di ruang kerja Pangkalan Kerinci, Rabu (11/08/2022)
Kadiskominfo Hendry Gunawan mengatakan, sebagai bukti keseriusan Pemerintah Zukri-Nasar dalam mewujudkan digitalisasi ini adalah Bupati H.Zukri telah mensurati langsung Gubernur Riau H.Syamsuar terkait adanya desa dan kecamatan di Pelalawan yang masih Blank Spot.
“Alhamdulillah minggu kemaren Kemenkominfo RI melalui tim surveyor telah turun dan langsung melakukan pengecekan kualitas jaringan dan terdapat 37 titik lokasi yang di lakukan pengecekan sinyal kualitas jaringan dibantu Dinas Kominfo Pelalawan melalui Bidang Pengelolaan Infrastruktur dan Layanan E-Government.” Jelas Kadis Hendry.
Hasil dari peninjauan titik lokasi ini, Kemenkominfo RI akan memberikan rekomendasi terkait tahapan yang harus di lakukan ataupun provider pengembang yang perlu perhatikan untuk kualitas dan kuantitas sinyal jaringan Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau
“Nanti akan ada rekomendasi Kemenkominfo RI apakah akan di lakukannya tahapan pembangunan, upgrade jaringan, ataupun peningkatan kualitas jaringan, operator seluler juga akan di panggil juga kalau itu nantinya ada kaitan terhadap kualitas yang tidak baik dari jaringan seluler itu sendiri,” sambung Hendry.
Selain itu juga Kadiskominfo Hendry Gunawan menambahkan terkait untuk pembangunan 5 titik lokasi pembangunan Infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4 G dan Infrastruktur pendukung lainnya oleh Kementerian Kominfo RI melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kominfo telah di mulai pengerjaannya di Tahun 2022 ini.
"Tim yang terdiri dari Kemenkominfo RI, BAKTI, PT.Fiber Home Technologies Indonesia, dan PT Telkom Intra di dampingi oleh Diskominfo Pelalawan telah melakukan peninjauan As Planned Draw di lokasi yang sudah ditentukan," tutur dia.*
