Muhammad Ardi : Kalau Tidak di Turap Desa Teratak Terancam Hilang
Minggu, 19 Maret 2017 11:52:00 1225

Kondisi tebing Sungai Kampar yang sangat memprihatinkan di Desa Sungai Tarap
Rumbio Jaya, Inforiau.co -Tebing Sungai Kampar yang terletak di Desa Sungai Tarap Kecamatan Rumbio Jaya sangat memprihatinkan. Hal tersebut di sampaikan oleh Kades Sungai tarap Muhammad Ardi kepada awak media,19/03/17.
Menurut keterangan dari kades ini, kondisi tebing pasca banjir tiap tahun sangat memprihatinkan dan sudah menjadi keresah an bagi masyarakat yang ada di 3 dusun. Bahkan setiap kali banjir tebing ini bisa hilang ditelan Sungai Kampar hingga puluhan meter.
"Kalau dihitung sudah lebih dari 500 meter tanah masyarakat yang terletak di sepanjang aliran Sungai Kampar ini runtuh. Sejak tahun 1980 sudah ada 500 meter tebing Sungai Kampar yang hilang, kalau tidak di bangun turap saya yakin desa ini hilang di telan bumi," katanya.
Padahal tanaman masyarakat di sepanjang 2 km aliran Sungai Kampar itu berbagai jenis, ada sawit, karet dan tanaman pertanian lainnya dan masyarakat bergantung hidup dari hasil pertanian tersebut, akan tetapi dengan lahan yang selalu runtuh membuat para pemilik lahan risau karena setiap tahun berkurang dan terguras oleh Sungai Kampar.
Permasalahan ini bisa teratasi jika di bangun nya turap sebagai langkah efektif untuk menghambat terjadinya erosi parah di desa ini.
Ardi menambahkan kalau persoalan ini sudah sering dibahas melalui musyawarah di tingkat desa (Musrenbangdes) hingga kabupaten, akan tetapi alhasil sampai saat ini belum juga ada realisasi.
"Mohon kepada pemerintah Kabupaten Kampar hendaknya ini menjadi perhatian serius karena ini menyangkut kepentingan masyarakat banyak, oleh sebab itu selaku kades besar harapan saya agar ini terealisasi secepat mungkin supaya Desa Teratak tidak menjadi sejarah saja nantinya. hen