Nizar Datangi PLN Wilayah Riau-Kepri, Listrik Senayang Aktif 24 Jam?

Lingga, INFORIAU.co- Belum maksimalnya aliran listrik PLN di Kelurahan Senayang, Kecamatan Senayang, Kabupaten Lingga, menjadi perhatian serius Pemerintah Daerah (Pemda) setempat. Wakil Bupati (Wabup) Lingga Muhammad Nizar, pun langsung mengunjungi Kantor PLN Wilayah Riau dan Kepri area Tanjungpinang, Kamis (5/9/2019) kemarin.
Ada dua agenda dalam kunjungan yang dilakukan orang nomor dua di Negeri Bunda Tanah Melayu itu beserta Sekretaris Dinas Perikanan Lingga, Kepala Bank Riau Kepri Capem Daik, Camat Senayang, Camat Katang Bidare, Camat Singkep Selatan, Kasubbag Kominfo, Tokoh Masyarakat Senayang, serta Kasi Ekbang Kecamatan Senayang ini.
Agenda pertama yakni terkait peningkatan pelayanan listrik di Senayang, yang semula hanya 12 jam menjadi 24 jam. Kemudian yang kedua yaitu, rencana penambahan listrik untuk pembangunan sejumlah pabrik perikanan di area Sungai Tenam.
"Masyarakat Senayang sudah sangat mendambakan listrik untuk dapat aktif hingga 24 jam, terlebih lagi dengan adanya penambahan Dinas Perikanan di wilayah mereka, sehingga sangat diperlukan listrik untuk menunjang kinerja pemerintah. Selain itu di Senayang sekarang juga sudah ada Kantor Kas Bank Riau Kepri," kata Nizar pada kesempatan tersebut.
Ia melanjutkan, pada sekitar bulan Maret 2020 mendatang, Pemkab Lingga juga rencananya akan melaksanakam Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) tingkat kabupaten di Senayang. Dengan begitu, ketersediaan listrik 24 jam sangat diperlukan untuk menyukseskan acara tersebut.
"Maka dari itu, kami datang beramai-ramai kesini untuk meyakinkan bahwa memang kebutuhan listrik di Kecamatan Senayang sudah merupakan harga mati. Selain itu, maksud kedatangan kami juga untuk mewujudkan amanat Bupati Lingga yang kini juga sudah menjadi tanggungjawab beliau untuk mengupayakan agar Kelurahan Senayang bisa dialiri listrik selama 24 jam," ujarnya.
Nizar pun turut meyakinkan pihak PLN Kepri bahwa kedepannya akan banyak program-program strategis yang akan dilaksanakan di Kecamatan Senayang. Namun saat ini masih terkendala pasokan listrik yang belum aktif selama 24 jam.
Menanggapi keluhan Wabup Lingga itu, Manager Unit Pelaksana Pelanggan (UP3) PLN area Tanjungpinang, Suharno mengaku akan berupaya mewujudkan keinginan masyarakat dan Pemda Lingga tersebut. Namun, ia mengaku ada kendala untuk peningkatan pelayanan listrik menuju 24 jam di Kecamatan Senayang itu.
"Kami perlu penambahan tangki untuk suplai bahan bakar mesin, mesin listrik sendiri, serta penambahan operator mesin. Dari sekian banyak kendala itu, kami agak kesulitan terhadap penambahan operator mesin tersebut, mengingat operator itu haruslah merupakan pegawai tetap dan bukan honorer, meskipun dalam hal ini ditangani oleh pihak vendor atau pemenang lelang," pungkasnya.
Selain itu, lanjut Suharno untuk mencapai hal tersebut juga butuh proses panjang. Ada tahapan-tahapan yang harus dilewati untuk hal itu, seperti izin dari pusat. Namun demikian, beliau menyambut baik itikat baik Pemda dan Pemprov Kepri yang selalu sigap merespon kebutuhan masyarakat.
"Alhamdulillah Senayang sudah 14 jam, tinggal bagaimana nantinya tugas kami untuk meningkatkan menjadi 24 jam. Namun saya juga tidak mau ngomong muluk-muluk, namun kami akan berupaya untuk mewujudkan keingingan tersebut," tuturnya.
Pada kesempatan itu, Nizar pun mengharapkan pihak PLN dapat mengaktifkan listrik 24 jam di Kecamatan Senayang, pada tanggal 20 November 2019. Sehingga, nantinya bisa menjadi kado manis di ulang tahun (HUT) Kabupaten Lingga Ke-16.
Harapan Nizar pun ditanggapi serius Suharno. Ia mengatakan akan berupaya mewujudkan keinginan Bupati dan Wakil Bupati Lingga, serta keinginan seluruh masyarakat Senayang khususnya untuk segera menikmati listrik 24 jam. "Kami akan berusaha sebaik mungkin, dengan niat baik bapak dan ibu sekalian akan segera kami tingkatkan menjadi 24 jam," kata dia.
Namun demikian, pihak PLN juga memaklumkan, jika dalam perjalanan aktifnya listrik 24 jam tersebut, sewaktu-waktu ada masalah dan harus dikembalikan ke 14 jam sementara. Pasalnya, dalam waktu dekat ini belum ada penambahan mesin baru di wilayah Kecamatan Senayang. Dengan begitu, pemadaman bisa saja terjadi.