Pasar Tradisonal Belum Berlakukan Harga Minyak Goreng Satu Harga

Minggu, 30 Januari 2022 15:36:52 379
Pasar Tradisonal Belum Berlakukan Harga Minyak Goreng Satu Harga
Ilustrasi/Net

Pekanbaru - Harga minyak goreng di pasar tradisional di Pekanbaru sejauh ini belum terapkan kebijakan pemerintah Rp14 ribu per liter.

Disampaikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (DPP) Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut, untuk pasar tradisional, hingga kini belum ada yang menerapkan minyak goreng satu harga lantaran distributor baru menyuplainya ke anggota Aprindo.

"Pasar tradisional belum, karena pasar tradisional ngambil dari distributor juga. Minyak goreng satu harga ini kan ada distributor penyalurnya dan baru (disalurkan) di ritel modern," jelas Ingot, Minggu (30/1).

Meski belum disalurkan ke pasar tradisional, namun disebutkan Ingot jika harga minyak goreng di pasar tradisional masih stabil, bahkan sejumlah merk tertentu sudah ada yang mengalami penurunan harga.

"Merk tertentu ada yang sudah turun harganya. Tapi memang belum menyeluruh di semua pasar," terangnya.

Sementara untuk, sejumlah swalayan di Pekanbaru yang tidak termasuk sebagai anggota Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), saat ini sudah mulai menjual minyak goreng satu harga Rp14 ribu per liter untuk semua jenis kemasan.

"Dari hasil monitoring kami, di beberapa swalayan yang bukan Aprindo, selain Indomaret-Alfamart, juga ada yang jual Rp14 ribu. Di 99 juga ada," tambah Ingot.

Seperti diketahui, minyak goreng satu harga Rp14 ribu per liter untuk semua jenis kemasan mulai berlaku di Kota Pekanbaru per tanggal 19 Januari lalu. Tahap awal, minyak goreng satu harga baru diterapkan di ritel modern. (Nul)

KOMENTAR