Syekh Masum Kata Bupati Sukiman Ulama Kharismatik yang Patut Diteladani
Inforiau - Ratusan Jamaah dan Para Khalifah padati Surau Suluk Tariqat Naqsabandiah Kuala Tambusai dalam rangka Haul Syekh Ma'sum Tambusai Ke - 62.
"Pelaksanaan Haul Syekh Ma’sum Tambusai hari ini sangat istimewa bukan saja di peringati dalam suasana hari raya Idul Adha namun juga dihadiri dan di ikuti langsung oleh Gubernur Riau," kata Bupati Sukiman saat menyampaikan Sambutan Haul Syekh Ma'sum Tambusai, di Surau Suluk Tariqat Naqsabandiyah, Kuala Tambusai, Desa Sungai Kumango, Kecamatan Tambusai, Rokan Hulu akhir pekan ini.
"Ini suatu kehormatan bagi kita masyarakat Negeri Seribu Suluk ini, kita berharap kehadiran pak Gubernur ditengah-tengah kebahagiaan ini lebih memberikan motifasi dan lebih peduli dalam membangun sarana prasarana surau Suluk, agar bagi kami terus mengembangkan nilai-nilai religius di Kabupaten Rokan Hulu ini," harap Sukiman
Lanjut Bupati Sukiman menerangkan, Syekh Ma’sum ini merupakan ulama yang kharismatik seorang ulama ahli fiqih, seorang sufi sekaligus mursyid atau pembimbing tarekat naqsyabandiyah.
"Beliau merupakan sosok ulama yang harus kita kenang dan kita teladani bersama. Pada hari ini kita berkumpul disini selain melaksanakan Haul juga untuk mengenang kembali sosok ulama terkemuka dan munculnya karomah pada seorang ulama atau wali Allah merupakan penghormatan atau pemuliaan dan isyarat dari Allah atas eksistensi seorang wali di sisi-Nya," ujarnya.
Bupati Sukiman menambahkan, karomah ini tidak dimiliki semua orang kecuali mereka yang diridhoi oleh Allah dan di Rokan Hulu ada ulama yang memiliki karomah yang selalu menunjukkan kepribadian baik dan meniru jejak rasulullah SAW dan menjalankan sunnah-nya.
"Beliau adalah Syekh Ma’sum, untuk itu kami harapkan kepada kita semua agar dalam menjalankan kehidupan ini hendaknya sesuai dengan wasiatnya," harap Sukiman.
Bupati Sukiman juga mengapresiasi kegiatan ini, dengan harapan syiar islam terus berkembang di Negeri seribu Suluk ini, terkhusus bagi para generasi muda sekarang yang harus dibentengi dengan ilmu agama.
"Mari kita belajar dari para ulama dan mempererat tali persatuan dan kesatuan, menjunjung tinggi toleransi dan mempererat ukhuwah islamiyah. Karena melalui persatuan akan terwujud ketentraman dan ketertiban dimasyarakat, sehingga kita semua dapat melaksanakan pembangunan di Kabupaten Rokan Hulu yang sama-sama kita cintai ini," harap Sukiman.*
