Lurah Ingin Maharatu Menjadi Kawasan Agrowisata

Marpoyan Damai, inforiau - Sekitar 100 hektar lebih saat ini warga Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai menggeluti sektor pertanian sebagai salah satu mata pencahariannya, seperti sayur-sayuran, kangkung, pakcoy dan bayam. Tanaman ini dipilih karena penennya relatif lebih cepat.

"Pertanian menjadi salah satu upaya pemenuhan kebutuhan dan penyangga Kota Pekanbaru dalam segi pangan. Karena selama ini kita mengandalkan dari provinsi tetangga seperti Sumbar dan Medan sebagai pemasok kebutuhan dapur warga kita sehingga secara tidak langsung membuat harga jual sayuran lokal terlalu rendah, maka perlulah ditingkatkan,"kata Lurah Maharatu Krisna Minang SPKP kepada inforiau Selasa (12/1).

Menurutnya, di Kelurahan Maharatu sekarang masih banyak lahan tidur masih sehingga pihaknya upayakan melakukan pendekatan-pendekatan kepada pemilik untuk dapat dimanfaatkan sebagai lahan pertanian.

"Kita rencanakan kelurahan ini akan kita ciptakan daerah agrowisata, yang dapat menompang perekonomian masyarakat. Sampai saat ini setidaknya ada 11 kelompok tani dengan jumlah anggota 400 orang, cukup banyak,"imbuhnya.

Dengan demikian pihaknya berharap warga pekanbaru yang salama ini hobi main ke mall dapat tertarik belajar bercocok tanam dan mewujudkan daerah agrowisata.

"Karena dapat dikatakan bahwa agrowisata adalah usahatani yang salah satu fungsi lainnya adalah sebagai obyek pariwisata,"tandasnya. AGR