Anasril: Musrenbangdes Jalan Pemerataan Pembangunan

Rabu, 07 Februari 2018 20:36:38 773
Anasril: Musrenbangdes Jalan Pemerataan Pembangunan
Suasana Musrenbangdes di Aula kantor Desa Kampung Panjang.

Kampar Utara, Inforiau.co - Pemerintahan Desa Kampung Panjang, Kecamatan Kampar Utara melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes) tahun 2018, pada Senin (06/02/18) awal pekan ini di Aula kantor desa.

Hadir dalam kegiatan ini Camat Kampar Utara yang diwakili Kasi Pemerintahan H Akhsir, Kades Kampung Panjang, Anasril SE, Tokoh masyarakat, Kades Naga Beralih Razali, Kades Sendayan Alizar, Pihak BPD, Bhabinkamtimas, Brigadir Pahkrudin, pihak Puskesmas Kampar Utara, dan masyarakat Kampung Panjang.

Dikesempatan ini Kepala Desa Kampung Panjang, Anasril dalam sambutannya mengatakan bahwa Murenbangdes tersebut merupakan pintu masuk perencanaan awal pembangunan di desa. "Dengan dana desa yang cukup besar tentu sedikit banyaknya bisa menjawab persoalan persoalan pembangunan di desa kampung panjang," ujarnya.

Musrenbangdes ialah merupakan sebuah amanat undang-undang yang harus dipenuhi setiap desa, karena melalui proses inilah masyarakat harus teliti dan cerdas dalam memberikan usulan-usulan pembangunan agar nantinya bisa terealisasikan.

"Kita juga akan mengajak desa tetangga seperti desa Naga Beralih dan desa Sendayan untuk saling bersinergi dalam hal pembangunan. Dan melalui Musrenbangdes ini kita akan mengakomodir seluruh usulan usulan dari masyarakat yang sangat prioritas agar pembangunan yang direncanakan dapat menyentuh langsung ke masyarakat, serta mempunyai azas manfaatnya," ujarnya.

Pada kesempatan ini, Anasril juga menyampaikan bahwa Anggaran Dana Desa yang diterima dari pemerintah Kabupaten Kampar selalu berkurang, pada tahun 2016 saja menurutnya hampir 40% tidak cair dan tahun 2017 25% tidak cair.

"Sudah dua tahun berturut turut, Anggaran Dana Desa (ADD) dari Pemerintah Kabupaten Kampar tidak cair, padahal Anggaran Dana Desa termasuk dalam APBD murni dan sudah ketok palu di DPRD kampar, untuk itu kami berharap tahun tahun berikutnya jangan ada lagi hal seperti ini terjadi, supaya realisasi pembangunan yang di usulkan di murenbangdes dapat di realisasikan," harapnya.

Dalam kegiatan Murenbangdes ini sedikitnya menghasilkan beberapa usulan Skala Prioritas, diantaranya ialah pembangunan jalan aspal laven sepanjang 500 meter kearah pemukiman penduduk, penambahan jaringan listrik 1 kilo meter yang belum semua pemukiman dapat jaringan listrik.

Selain itu juga terdapat usulan prioritas lainnya, yakni pembangunan 10 unit Rumah Layak Huni (RLH), jalan hotmix sepanjang 350 meter, serta pembangunan drainase sepanjang 350 meter.

"Pembangunan drainase ini kita ajukan seiring dengan pembukaan jalan ke arah permukiman penduduk. Kita berharap, keseluruhan dari usulan kita saat ini, itu bisa terealisasi," tutup Anasril. jay

KOMENTAR