Bupati Bengkalis Sayangkan Masih Minim Sekolah di Bengkalis yang Ikut UNBK

Selasa, 11 April 2017 10:56:57 990
Bupati Bengkalis Sayangkan Masih Minim Sekolah di Bengkalis yang Ikut UNBK
Bupati Amril Mukminin saat menyalami siswa yang mengikuti UN..jpg

Duri, Inforiau.co - Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMA/MA secara serentak dimulai hari ini (10/4/2017). Pada hari pertama UN ini, Bupati Bengkalis, Amril Mukminin menyempatkan diri meninjau dua sekolah di Kecamatan Mandau dan 1 sekolah di Kecamatan Pinggir.

Pantauan wartawan grc  di SMAN 5 Pinggir menjadi sekolah pertama yang dikunjunginya bersama Plt Kadis Pendidikan Bengkalis, Edi Sakura dan sejumlah kepala OPD lainnya di lingkungan Pemkab Bengkalis.

Selanjutnya, rombongan bergerak menuju SMAS Cendana Duri yang merupakan satu-satunya SMA yang melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) di Kecamatan Mandau.

Tak lama berbincang dengan pihak sekolah mengenai pelaksanaan UN, rombongan Bupati pun melanjutkan perjalanan ke SMAN 3 Mandau di Desa Simpang Padang yang siswanya masih mengikuti ujian nasional kertas pinsil (UNKP).

Di SMAN 3 Mandau ini, tak hanya para guru yang tersanjung dengan kehadiran Bupati Bengkalis, para siswa pun juga. Usai berdialog dengan guru dan kepala SMAN 3 Mandau, Bupati Bengkalis pun dihampiri para siswa yang ingin berfoto dengannya.

"Dari kunjungan kita di 3 sekolah tadi. Semua persiapan UN sudah dilakukan jauh-jauh hari, sehingga tidak ada kendala atau masalah. Kita sayangkan Mandau baru 1 sekolah yang UNBK, sementara Pinggir sudah ada 3 sekolah.," kata Bupati Amril Mukminin.

Kedepannya, Bupati berharap pihak sekolah melakukan kordinasi lebih intensif dengan Pemerintah Provinsi Riau untuk kelengkapan sarana ujian nasional berbasis komputer ini.

"Kalau bisa seluruh SMA sederajat di Mandau ini sudah melaksanakan UNBK. Tidak ada lagi yang menggunakan kertas dan pinsil," imbuhnya lagi.

Salah satu murid SMAN 3 Mandau, Dila juga mengaku ingin juga merasakan pelaksanaan UNBK tersebut. Karena ujian nasional kertas pinsil ini sudah biasa.

"Sebagai murid di sekolah yang ada di tengah pusat pemerintahan Mandau ini kami juga ingin ikut ujian berbasis komputer. Tetapi sekolah kami belum menerapkan itu. Mudah-mudahan tahun depan adik-adik kelas kami sudah bisa mengikuti UNBK," tutur Dila.grc
 

KOMENTAR