Mahyudin Pinta Jemaah Wajib Patuhi Jadwal Menuju Arafah. Berikut Jadwal Keberangkatannya

Selasa, 20 Juni 2023 20:46:54 1978
Mahyudin Pinta Jemaah Wajib Patuhi Jadwal Menuju Arafah. Berikut Jadwal Keberangkatannya
Dr H Mahyudin MA

SAUDI ARABIAH, INFORIAU.CO - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Provinsi Riau, Dr H Mahyudin MA terus melakukan pemantau pergerakan jemaah haji Provinsi Riau.

Berada di Wilayah Syisyah Makkah atau 1,5 km ke Arah Jamarat, Mahyudin meminta petugas haji untuk tetap mengedukasi Jemaah haji untuk menjaga kondisi kesehatan jemaah, baik fisik maupun psikis, salah satunya dengan menggelar istighasah dan screening kesehatan jemaah.

"Petugas Kloter agar tetap mengedukasi jemaah untuk menjaga kesehatan, rajin mengkonsumsi air putih, karena ini sangat penting apalagi air zam-zam gampang didapat. Karena kekurangan cairan dapat menyebabkan dehidrasi, dan menjadi salah satu penyebab banyak penyakit, terutama untuk para lansia," terang Mahyudin di Makkah.

Mahyudin juga terus mengingatkan para petugas kloter agar selalu mengingatkan kepada para Jemaah agar sewaktu keberangkatan ke Arafah pada tanggal 8 Zulhijjah telah menggunakan kain ihram dan mengambil miqat dari hotel masing-masing.

"Jadwal keberangkatan ke Arafah akan disusun berbasis kloter, untuk itu Jemaah harus disiplin mematuhi jadwal tersebut. Persiapan di hotel harus dilakukan satu jam sebelum keberangkatan. Jemaah agar tidak turun dan menunggu di lobi hotel kecuali menjelang jam keberangkatan, sehingga pergerakan lebih tertib dan tidak terjadi penumpukan di lobi hotel," sebut Mahyudin lagi.

Disini Mahyudin menyebutkan bahwa peranan petugas sangat penting dalam mengarahkan Jemaah nya masing-masing untuk mematuhi jadwal. Karena selain tidak menimbulkan penumpukan Jemaah dilobi hotel, petugas juga akan lebih mudah memobilisasi Jemaah nya sehingga tidak bercampur dengan Jemaah lain.

"Proses pergerakan jemaah haji dari hotel di Makkah ke Arafah akan dimulai pada pukul 07.00 WAS, dan diharapkan selesai sebelum 24.00 WAS agar jemaah bisa segera beristirahat untuk mengikuti prosesi wukuf pada tanggal 9 Zulhijah 1444 H," terang Mahyudin.

Selanjutnya, sambung Mahyudin jemaah akan diberangkatkan dari Arafah menuju Muzdalifah pada 9 Zulhijah, dimana pergerakannya akan dimulai pada pukul 19.00 WAS dan diharapkan selesai pukul 01.00 WAS pada 10 Zulhijah 1444 H dini hari.

Untuk keberangkatan tersebut, seperti yang dijelaskan Mahyudin, terdapat 7 sampai 9 bus yang disiapkan per maktab dalam proses pergerakan tersebut, armada dikurangi karena jarak Arafah ke Muzdalifah lebih dekat dan untuk menghindari kemacetan.

Dimana setiap bus akan berputar (shuttle atau taraddudi) sebanyak tujuh kali untuk menjemput jemaah di Arafah dan mengantarkannya ke Muzdalifah.

"Sekitar pukul 23.00 WAS, jemaah haji Indonesia secara bertahap akan diberangkatkan menuju Mina. Pada rute ini, setiap maktab menyiapkan 5 armada bus yang akan berputar masing-masing sebanyak delapan kali," terang Mahyudin.

Di Mina nantinya, sebut Mahyudin, jemaah haji akan tinggal selama beberapa hari untuk kemudian diberangkatkan kembali ke hotel mereka di Makkah.**N/rls

Berikut ini rencana alur pergerakan jemaah haji Indonesia pada fase Armina:

1. Pemberangkatan Jemaah dari Hotel di Makkah ke Arafah

-Tanggal: 8 Zulhijah 1444 H.

-Waktu: 07.00 – 24.00 WAS.

-Armada: 21 bus per maktab (setiap bus melakukan tiga kali putaran penjemputan).

-Kapasitas bus: 47 tempat duduk (seat).

2. Pemberangkatan Jemaah dari Arafah ke Muzdalifah

-Tanggal: 9 Zulhijah 1444 H.

-Waktu : 19.00 – 01.00 WAS.

-Armada: 7 - 9 bus per maktab (setiap bus melakukan tujuh kali penjemputan).

-Kapasitas bus : 47 tempat duduk (seat).

3. Pemberangkatan Jemaah dari Muzdalifah ke Mina

-Tanggal: 9 – 10 Zulhijah 1444 H.

-Waktu : 23.40 – 09.00 WAS.

-Armada: 5 bus per maktab (setiap bus melakukan delapan kali penjemputan).

-Kapasitas bus : 50 - 60 jemaah.

4. Pemberangkatan Jemaah dari Mina ke Hotel Jemaah di Makkah:

A. Nafar Awal.

-Tanggal: 12 Zulhijah 1444 H.

-Waktu : 07.00 (setelah subuh) – 18.00 WAS,

-Armada: 21 bus per maktab (setiap bus melakukan tiga kali putaran penjemputan).

-Kapasitas bus: 47 tempat duduk (seat).

B. Nafar Tsani.

-Tanggal: 13 Zulhijah 1444 H.

-Waktu : 07.00 (setelah subuh) – 19.00 WAS.

-Armada: 21 bus per maktab (setiap bus melakukan tiga kali putaran penjemputan).

-Kapasitas bus: 47 tempat duduk (seat).

KOMENTAR