Pejabat Tinggi Pelalawan Dituding Bersekongkol Gelapkan Kebun KKPA
Rabu, 18 Januari 2017 14:46:18 1106
Ilustrasi Perkebunan Sawit
Pangkalan Kerinci, inforiau - Dosa-dosa PT Safari Riau yang beroperasi dikabupaten Pelalawan dibongkar pada Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan masyarakat Terantang Manuk Kecamatan Pangkalan Kuras bersama anggota DPRD Pelalawan, Selasa (17/1/17).
Satu diantaranya yakni telah terjadi penggelapan kebun KKPA milik masyarakat Terantang Manuk dengan modus melibatkan oknum pejabat tinggi di Pelalawan.
Seperti dikatakan, Ketua Pemuda Terantang Manuk, Nolis Hadis dihadapan wakil rakyat Komisi II DPRD Pelalawan dan manajemen perusahaan.
"Kami pemuda dan masyarakat hadir di sini, dihadapan para wakil rakyat yang telah kami pilih agar persoalan kami dengan PT Safari Riau ini bisa disikapi dengan tegas hingga menghasilkan solusi yang memihak kepada masyarakat," katanya.
PT Safari Riau, terangnya, telah menggelapkan kebun pola kemitraan untuk masyarakat Desa Terantang Manuk dengan modus melibatkan pejabat tinggi Pelalawan yang berkuasa semasa itu.
"Kebun pola kemitraan seluas 265 hektar, seyogyanya adalah untuk masyarakat Terantang Manuk, namun hingga kini tak pernah dinikmati oleh kami. Diduga telah terjadi kongkalingkong antara manajemen PT Safari Riau dengan oknum pejabat tinggi di Pelalawan. Persoalan ini harus dibuka secara transfaran dan tuntas," tegasnya.
Terang Nolis, Kebun seluas 100 hektar dari total 265 hektar diduga dikuasai oleh oknum pejabat tinggi Pelalawan dengan kroninya,? dengan sistem Kelompok Tani. Menjadi tugas dan tanggung jawab Pemkab dan DPRD, membuka terang benderang persoalan tersebut. IR
