Pekanbaru Bakal Jadi Smart City yang Madani

Pekanbaru, inforiau - Calon wali kota Pekanbaru incumbent, Dr H Firdaus ST MT yang berpasangan dengan H Ayat Cahyadi SSi, melontarkan visi baru mereka jika terpilih untuk kedua kalinya. Jika sebelumnya mereka mengusung visi Pekanbaru sebagai kota metropolitan yang madani, maka kini ditingkatkan menjadi Pekanbaru sebagai smart city yang madani.
Hal itu disampaikan Firdaus kepada wartawan, kemarin. Menurutnya, visi metropolitan pada periode pertama kepemimpinannya sudah tercapai. Ukuran pencapaian itu adalah jumlah penduduk, wilayah, dan lainnya.
''Secara de facto Pekanbaru sudah menjadi kota metropolitan saat ini. Kita tinggal menunggu pengakuan secara tertulis atau secara administrasi saja,'' kata Firdaus.
Lalu, apa yang dimaksud Firdaus dengan smart city? Menurutnya, smart city adalah tren kota-kota moderen di dunia. Beberapa kota besar di dunia sudah menerapkan kota pintar tersebut. Baik dari sisi pelayanan, teknologi yang dipakai, maupun ukuran-ukuran lainnya.
''Kita ingin sejajar dengan beberapa kota besar dunia. Makanya konsep kota pintar atau smart city ini sudah menjadi visi besar kita di periode kedua nanti,'' kata Firdaus.
Soal madani, Firdaus masih konsen dengan visi ini. Menurutnya, konsep madani adalah ruh yang tak bisa dipisahkan. Madani juga menjadi bagian terpenting dalam membangun jiwa masyarakat dan kehidupan sosialnya.
Yakin Menang
Sementara itu, tim pemenangan Firdaus- Ayat Cahyadi optimis kalau pasangan ini bakal dipercaya lagi oleh masyarakat Pekanbaru sebagai pasangan wali kota dan wakil wali kota. Ketua tim Firdaus-Ayat Cahyadi Syofian Siroj Lc mengatakan, mereka akan bekerja keras untuk memenangkan pasangan calon tersebut.
Setidaknya, ada tiga hal pihaknya untuk mendukung pasangan calon petahana tersebut kembali memimpin kota Pekanbaru. Pertama, program-program yang berkelanjutan akan berjalan sesuai dengan rencana yang sudah dibuat. Pasalnya pembangunan tanpa perencanaan, tentu juga tidak akan baik hasilnya, "Kedua, kita melihat pasangan ini punya tekad bulat menjadi pelayanan masyarakat. Partai pengusung melihat pasangan ini punya nilai peduli yang besar, memberi solusi, bukan mengeluh," ungkapnya.
"Dan yang ketiga, sesuai dengan harapan masyarakat, adalah memulai sejarah kota bermarwah yang cerdas, smart city dan madani. Kota yang diinginkan ke depan sebagai kota modern dengan pembangunan pro rakyat," pungkasnya.
Lanjutnya lagi, sebagai partai pengusung terutama DPD PKS akan selalu semangat untuk menggerakkan kader partai berupaya dengan baik mendukung pasangan tersebut. Hal yang sama juga diakui oleh Ketua DPC Partai Gerindra Kota Pekanbaru Drs Eswelli. Bagi Gerindra, segala bentuk dukungan dari DPP adalah perintah yang harus dijalankan semua kader. "Lanjutkan Firdaus-Ayat memimpin kota Pekanbaru," tutupnya.(*1)