Tata Kelola Pemprov Riau Dinilai Tidak Bejalan Baik, M Adil Deklarasi Maju Pilgubri

Minggu, 30 Januari 2022 18:05:20 229
Tata Kelola Pemprov Riau Dinilai Tidak Bejalan Baik, M Adil Deklarasi Maju Pilgubri
M Adil

Pekanbaru - Untuk Riau Cerdas, Maju dan Bermartabat, berangkat dari kerisauan akan kondisi masyarakat yang minim infrastruktur, sumber daya manusia dan fasilitas kesehatan. H. Muhammad Adil menyatakan siap maju sebagai Calon Gubernur Riau 2024-2029.

Dia menilai ada yang tidak berjalan baik di dalam tata kelola Pemerintah Provinsi Riau saat ini. Terutama dalam hal penganggaran di APBD yang mengakibatkan banyak kabupaten/kota di Riau merasa dirugikan, karena pembagian bantuan keuangan tidak menggunakan tolak ukur yang benar.

"Banyak indikator yang diabaikan. Seperti Kepulauan Meranti sebagai kabupaten termuda, termiskin hingga 25,28 persen dan paling minim infrastruktur malah dapat pembagian yang paling sedikit. Cuma bisa bangun jalan lima kilo meter saja," kata Adil melalui pers rilis, Minggu (30/1/2022) sore.

Menurutnya, kondisi tersebut tidak hanya dialami oleh Kepulauan Meranti saja, tapi banyak lagi kabupaten/kota lain merasakan hal yang sama. Untuk itu, dia menilai perlu adanya perubahan gaya kepemimpinan di tatanan pemerintah provinsi.

"Harus ada perubahan, kalau tidak Riau akan begini-begini saja," ungkap laki-laki kelahiran 18 April 1972 itu.

Dihadiri Lintas Suku dan Agama
Deklarasi Gubernur Riau oleh H. Muhammad Adil secara resmi ia sampaikan usai mengukuhkan dua tim pemenangan di Pendopo Amarta Puri, Jalan Soekarno Hatta, Sabtu (29/1/2022).

Dua sayap pemenangan itu yakni, Team AOK (Adil Orang Kita) Riau yang diketuai Zainudin dan Team Banyu Songo Mili Riau dinakhodai Suro Abadi.

Dijelaskannya, sebagai provinsi yang kaya dengan potensi minyak bumi dan minyak sawit sudah seharusnya Riau lebih maju, cerdas dan bermartabat. Salah satu caranya adalah memperbaiki kualitas sumber daya manusia dengan program pendidikan tinggi gratis.

"Kita anggarkan setengah triliun untuk biaya kuliah S1 hingga S3. Tidak ada lagi anak Riau yang tidak bisa kuliah hanya karena tidak adanya biaya. Bahkan kita perlu para lulusan luar negeri untuk teknik perminyakan dan spesialis kesehatan," jelas Bupati Kepulauan Meranti itu.

Dia juga akan mengadopsi program strategisnya di Kepulauan Meranti dengan memberikan fasilitas kesehatan gratis bagi seluruh warga Provinsi Riau.
Fasilitas itu akan bisa menjangkau rumah sakit ternama di seluruh Indonesia.

"Cukup dengan KTP Riau, warganya sudah bisa mengakses pengobatan di berbagai rumah sakit di Indonesia. Kita akan lakukan MoU nantinya seperti yang sudah saya lakukan di Kepulauan Meranti," terangnya.

KOMENTAR