ACT Pekanbaru dan PGN Salurkan Bantuan Korban Banjir Kampar

Senin, 21 Maret 2016 10:18:36 1309
ACT Pekanbaru dan PGN Salurkan Bantuan Korban Banjir Kampar
ACT dan PGN saat memberikan bantuan di Desa Teratak.Alam Panjang, Pulau Payung, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar.

Tampan, Inforiau - Lembaga kemanusiaan nasional Aksi Cepat Tanggap (ACT) bersama Perusahaan Gas Negara (PGN) menyalurkan bantuan pasca banjir di wilayah Kampar. Bantuan tersebut diperuntukkan untuk korban bajir di beberapa sekolah dan masyarakat di Kampar.

Demikian dikatakan Mustakin,Koordinator  ACT Pekanbaru saat ditemui sebelum berangkat ke lokasi korban banjir di Posko ACT , Jalan Buluh Cina, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Rabu (16/3/16).

Dikatakannya, ACT dan PGN sangat respon terhadap korban bencana alam yang terjadi di manapun. Termasuk di daerah Riau baru-baru ini, khususnya Kabupaten Kampar.

Menurut Mustakin yang juga alumni Universitas Islam Negeri Sulthan Syarif kasim Riau ini, bantuan yang diberikan berupa sembako dan alat tulis, ini bekerjasama dengan PGN. "Alhamdulillah kerjasama ini tidak hanya sekali ini, namun tetap berlanjut," ujarnya.

Dikatakan Takin sembako dan alat tulis langsung di bagikan ke sekolah-sekolah. "Sembako dan alat tulis langsung dibagikan ke sekolah menengah Pertama dan Sekolah Dasar, kita bawa sembako dan alat tulis ini menggunakan 5 mobil pickup dua bus mini untuk mengangkut relawan," kata Mustakim.

Menurut Mustakim beberapa sekolah yang ada di kabupaten kampar menerima peralatan sekolah, paska banjir banyak anak sekolah yang membutuhkan peralatan alat tulis ini. "Sebanyak 865 penerima manfaat yang terdiri dari 7 sekolah kita bantu. Kiranya bantuan ini dapat dimanfatkan dengan sebaik-baiknya," jelas Mustakim.

Sebelumnya beberapa desa di Kabupaten Kampar terkena musibah banjir bandang, mengakibatkan kerusakan beberapa fasilitas rumah tangga dan peralatan sekolah.untuk meringankan warga ACT dan PGN lakukan kerjasama dalam membatu korban banjir tersebut.

"Sebanyak 865 paket berikan kepada masyarakat, satu paketnya terdiri dari beras 10 Kg, sarden 3 kaleng, gula 1 Kg, susu kental manis satu kaleng, teh satu kotak,pembalut 1 bungkus, popok bayi dan kopi satu bungkus,sedangkan untuk anak sekolah kita bantu peralatan sekolah, seperti buku tas dan lainnya" Ujar Takin.

Saat dimintai keterangan Presiden Mahasiswa UIN Suska Riau yang juga berasal dari kampar Roby Rendra Tribuana terkait relawan yang diterjunkan untuk membantu penyaluran bantuan ke lokasi, ia mengatakan secara tidak langsung kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian mahasiswa ikut andil terjun langsung ke dalam membantu penyaluran bantuan.

"Mahasiswa kan tidak hanya belajar di bangku kuliah, namun juga punya tanggung jawab kepada masyarakat, salah satunya adalah pengabdian kepad masyarakat, makanya mahasiswa ikut terjun dalam menyalurkan bantuan, ujar Roby. TRI

KOMENTAR