Bus PMI 'Geruduk' Kantor Lurah Kedung Sari, Ada Apa?
Pekanbaru - Kelurahan Kedung Sari, Kecamatan Sukajadi, Senin (31/01/2022) kembali menggelar donor darah untuk keempat kalinya. Kegiatan ini bekerjasama dengan Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Pekanbaru.
Turut hadir Camat Sukajadi DR. Andin Niantima Primasari S.IP, M.Si, Lurah Kedung Sari Zainidar Elvina SE, Ketua PMI Kecamatan Sukajadi Agus Triyatna, Babinsa Kel Kedung Sari, Kasi Kecamatan Sukajadi.
Donor darah yang berlangsung di halaman kantor Kelurahan Kedung Sari langsung di 'geruduk' oleh satu unit mobil bus khusus pelayanan donor darah UTD PMI Pekanbaru. Kegiatan ini berhasil mengumpulkan 28 kantong darah dari pendonor yang terdaftar sebanyak 31. Tiga diantaranya gagal melakukan transfusi darah karena alasan kesehatan.
Lurah Kedung Sari, Zainidar Elvina SE menjelaskan donor darah keempat kalinya ini merupakan wujud nyata Kedung Sari sebagai Kampung Donor pertama se Kecamatan Sukajadi. Lurah Kedung Sari menyampaikan bahwa kegiatan donor darah ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh kampung donor darah Kedung Sari bekerjasama dengan PMI Kecamatan Sukajadi dan Kota Pekanbaru.
“Kegiatan donor darah sudah menjadi agenda rutin kita. Dalam menyelenggarakan kegiatan ini kami juga mendapat dukungan dari masyarakat,” kata Zainidar seraya menambahkan, hal itu terbukti dengan banyaknya warga yang datang berbondong-berbondong ke kantor lurah tempat kegiatan dilakukan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan covid-19.
Lurah akrab disapa Nola ini juga menambahkan, dilaksanakannya kegiatan donor darah ini karena ingin menciptakan rasa kepedulian masyarakat kepada sesama.
"Setetes darah kita berharga untuk nyawa orang lain, motto seperti ini memicu saya untuk menggerakkan hati nurani kita semua untuk perduli kepada orang lain, apalagi saat ini kondisi cuaca yang diakibatkan dari pembakaran hutan saat ini membuat udara tidak baik, berbagai macam penyakit pun akhirnya muncul, untuk itu saya menghimbau kepada masyarakat, donorkan darah anda setiap 6 bulan sekali, selain untuk kesehatan juga berharga untuk orang lain", tutur Nola.
Lebih lanjut disampaikannya, dengan menggunakan tagline Donor Darah Hi TAYO ini, Bus PMI Pekanbaru seperti Bus TAYO yang berkeliling di Kelurahan Kedung Sari melakukan tranfusi darah seperti hal nya mobil vaksin keliling jemput bola, berharap bisa membantu ketersedian darah di PMI Pekanbaru.
Lanjut dia, keberadaan Donor Darah Hi TAYO ini akan semakin memudahkan, tersistematis dan mendekatkan kepada masyarakat dalam memberikan pelayanan kemanusiaan ini.
Ia berharap, para pegiat dan relawan kampung donor tidak hanya semata mendonorkan darah saja, tetapi juga menjalin komunikasi dan terorganisasi untuk mengajak, mengedukasi dan mensosialisasikan manfaat donor darah kepada masyarakat di lingkungannya.
"Mengingat darah sangat dibutuhkan sebagian masyarakat untuk transfusi darah, sehingga kesadaran masyarakat untuk mendonorkan darahnya sangat penting dalam menolong nyawa orang lain," tutup Lurah Nola. (Kim)
