Dewan Minta Dinkes Deteksi Dini Kasus Gizi Buruk

Kamis, 14 April 2016 15:44:21 1121
Dewan Minta Dinkes Deteksi Dini Kasus Gizi Buruk
Anggota DPRD Kabupaten Rokan Hilir, Imam Suroso

Rokan Hilir, inforiau.co - Anggota DPRD Kabupaten Rokan Hilir, Imam Suroso, meinta Dinas Kesehatan (Diskes) mengoptimalkan perannya mengatasi gizi buruk yang terjadi di Rokan Hilir.
     
"Diskes Rohil sudah harus membuat program revitalisasi Posyandu di setiap kecamatan, karena disitulah sumbernya. Apalagi petugasnya sudah ada di setiap lingkungan, tinggal bagaimana ini diberi motivasi, menjemput bola atau menunggu bola. Ini salah satu upaya dalam rangka meminimalisir kurangnya gizi anak dan gizi buruk," kata Imam Suroso.
     
Ia menilai, masyarakat sendiri tidak begitu peduli dengan masalah kurang gizi pada anak yang berujung sampai gizi buruk.
     
Pasalnya, di samping sibuk mencari nafkah serta kurangnya informasi dan pemahaman mengenai akan gizi buruk juga menjadi pemicu terjadinya kasus tersebut.
     
"Di sisi lain, ekonomi keluarga yang lemah juga menjadi dasar untuk tidak mau berobat. Sehingga sering kali begitu sudah kejadian baru diketahui sang buah hati mereka mengalami gizi buruk," terangnya.
     
Untuk itu, petugas Dinas Kesehatan dalam hal ini kader Posyandu harus melakukan sistem jemput bola untuk mendeteksi gizi buruk.
     
Sebab, gizi buruk bukan serta merta terjadi, melainkan ada proses yang panjang.

Selain itu, tambah dia, Dinas terkait juga bertugas untuk memberikan kesadaran bagi masyarakat akan bahaya gizi buruk, baik itu melalui penyuluhan di setiap Posyandu maupun melalui sosialisasi langsung.
     
"Ini penting berguna sebagai motivasi dan pencerahan bagi kaum ibu-ibu mengingat saat ini telah ditemukannya kasus gizi buruk di Rokan Hilir," tuturnya. ARC

KOMENTAR