Hari Ini Program 7 Berkah Pemprov Riau Dimulai

Rabu, 01 Februari 2023 09:42:54 232
Hari Ini Program 7 Berkah Pemprov Riau Dimulai
Gubri Syamsuar tinjau pelayanan pajak di Samsat

Inforiau - Mulai hari ini 1 Februari 2023, dibuka program 7 berkah pajak daerah Pemerintah Provinsi Riau.

Program ini untuk menghindari sanksi penerapan pasal 74 Undang-undang LLAJ Nomor 22 tahun 2009, atau penghapusan registrasi dan identifikasi Kendaraan Bermotor, dapat dilakukan jika pemilik kendaraan bermotor tidak melakukan registrasi ulang, dan dianggap Bodong.

Berdasarkan keterangan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Syahrial Abdi, sesuai dengan surat keputusan Gubernur Riau yang telah ditandatangani, pembebasan denda pajak akan dimulai pada tanggal 1 Februari 2023. Pemprov Riau memberikan keringanan kepada masyarakat dengan 7 berkah pajak Daerah Riau lebih Baik.

“Ya Insha Allah tanggal 1 Februari pembebasan bebas denda pajak, bagi wajib pajak yang menunggak dibuka. Sesuai arahan gubernur program 7 berkah pajak Daerah Riau lebih baik. Selain itu bagi masyarakat yang menilik kendaraan yang tidak dibayar bayar selama lebih dari lima tahun, diberikan keringanan, dan untuk menghindari sanksi penerapan UU LLAJ tahun 2009," kata Syahrial Abdi, Selasa (31/1),

Kemudian dijelaskan Syahrial Abdi, 7 berkah tersebut yakni, Penghapusan Denda Pajak Kendaraan Bermotor dan Penghapusan Denda Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Angkutan Jalan. Kedua Bebas Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor Penyerahan Kedua ( BBNKB II )Dan Bebas Denda Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor Penyerahan Kedua ( BBNKB II ). Ketiga Bebas Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor Mutasi Masuk dan Kendaraan Lelang.

Keempat wajib pajak Bebas Tunggakan Pokok Pajak Kendaraan Bermotor yang lebih dari 3 tahun (hanya bayar pokok pajak 3 tahun). Kelima Diskon 50 % Pajak Kendaraan Bermotor 3 Tahun Berturut-turut Bagi Pelaku Usaha Yang Melakukan Mutasi Masuk ( Khusus Kendaraan Bukan Baru dengan Tahun Pembuatan 2021 Ke bawah). Keenam Bebas pajak progresive. Dan ketujuh Pengurangan Denda Sanksi keterlambatan dari semula 25% menjadi 2% saja _(yang akan langsung diberlakukan setelah masa program 1s/d5 diatas berakhir).*

///


Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Provinsi Riau Mahyudin, didampingi Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Syahrudin, dan Pengawas dari Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Julian M. Isa Tanjung dan Itjen Kementerian Agama RI Ratna Kartika Siwi membuka Rekrutmen Panitia Penyelenggara Ibadah Haji PPIH Kloter dan PPIH Arab Saudi Tahun 1444 H/2023 M, di Aula Kanwil Kemenag Riau, Selasa (31/1/2023)

Seleksi tahap II ini diikuti 62 calon petugas yang terdiri dari 22 orang sebagai TPHI, 22 orang sebagai TPIHI, 2 orang Bimbingan Ibadah, 4 Orang Pelayanan Transportasi, 6 Orang Pelayanan Akomodasi dan 6 Orang Pelayanan Transportasi.

Dalam sambutannya Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Prof. Hilman Latief, yang dibacakan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau mengatakan rekrutmen petugas haji ini sangat penting karena merupakan bagian dari bagian dari proses persiapan penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1444 H/2023 M.

"Dengan adanya kegiatan rekrutmen petugas ini dapat menghasilkan calon PPIH arab saudi dan PPIH Kloter yang memiliki dedikasi, loyalitas serta profesionalitas,"ungkapnya.

Lebih lanjut Hilman mengatakan bahwa untuk mendapatkan calon petugas yang diinginkan peserta harus melengkapi persyaratan teknis serta administrasi yang ditetapkan, setelah lolos dalam tahapan tersebut peserta baru dapat mengikuti seleksi.

"Dalam rangka memperoleh petugas haji yang memiliki kompetensi, integritas yang baik Kementerian Agama melaksanakan seleksi calon PPIH arab saudi dan PPIH Kloter yang terbuka dan kompetitif"lanjutnya.

Tahap pertama seleksi dilaksanakan pada kantor Kementerian Agama Kab/Kota baik penilaian administrasi maupun tes kompetensi serta Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Riau. Tahap kedua dilaksanakan pada Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau pada Tahun 1444 H/2023 M baik melalui penilaian tes kompetensi/CAT dan tes Wawancara.

"Ada beberapa hal penting yang perlu kami sampaikan kepada saudara peserta tes pertama seluruh peserta mendapatkan kesempatan yang sama untuk menjadi petugas haji melalui persaingan yabg sehat dan dapat dipertanggungjawabkan, kedua semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan rekrutmen petugas untuk menjunjung tinggi nilai nilai sportifitas, fair dan berlaku profeaional, ketiga kepada peserta yang nantinya belum beruntung dan tidak terpilih sebagai petugas haji tahun ini, kami berharap tidak berkecil hati karena kesempatan untuk melayani tamu tamu Allah terbuka luas pada tahun tahun yang akan datang".

Seleksi tahap kedua ini akan menghasilkan 33 orang petugas PPIH arab saudi dan PPIH Kloter dalam memberikan layanan kepada 5.008 Jemaah Haji asal Provinsi Riau yang akan berangkat pada tahun 1444 H/ 2023 M.*

KOMENTAR