Hj.Ratna Mainar: Kita Komit Bantu Pemkab Tekan Angka Kematian Ibu dan Anak

Jumat, 15 Januari 2016 22:58:53 1279
Hj.Ratna Mainar: Kita Komit Bantu Pemkab Tekan Angka Kematian Ibu dan Anak
Pangkalan Kerinci, inforiau.co - Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP.PKK) Kabupaten Pelalawan mengatakan bahwa timnya siap membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan dalam menekan angka kematian ibu dan anak (bayi). Pasalnya, sejauh ini menurut data kematian ibu dan anak mengalami peningkat, khusus dalam kurun waktu 2 tahun terakhir.
 
"Tidak kurang lebih 64 kasus angka kematian bayi yang terjadi di 12 kecamatan di kabupaten Pelalawan sepanjang tahun 2015," ujar Hj.Ratna Mainar Harris, Kamis (14/1/) siang kemarin.
 
"Kedepan Kita dari TP.PKK Pelalawan  akan lebih fokus dan berkonsentrasi membantu Pemkab Pelalawan dalam mensosialisasikan atau memberi penyuluhan kepada masyarakat Pelalawan terutama kaum ibu yang sedang hamil untuk rutin memeriksa dan mengecek kesehatan. Ini sangat penting guna mengetahui perkembangan anak dalam kandungan,". tambahnya.
  
Tim PKK tetap komit memanbatu pemerintah dalam menekan angka kematian ibu dan anak, komitmen ini terus diinplementasikan dilapangan, baik melalui seminar, serta penyuluhan dan lain sebagainya. 
 
"Sejak lama TP.PKK Pelalawan melalui bagian sosialisasi dan pembinaan melakukan pemantauan dan pendataan terhadap para ibu hamil agar melakukan pola hidup sehat. untuk itu saya menyarankan para ibu untuk melakukan pengecekan Kesehatan ke posyandu secara terus menerus. Disampin itu  merlalui TP.PKK Pelalawan yang  ada di 12 Kecamatan terusmelalukan sosialisasi, sekaligus bergerak nyata dalam usaha membantu Pemkab dalam menekan angka kematian ibu dan bayi yang Terus mengalami peningkatan,"imbuhnya.
 
Sejauh ini tambah Hj.Ratna Mainar Harris, kesadaran para ibu hamil telah mengalami grafik peningkatan, hal ini harus terus ditingkatkan.
 
"Saya berpesan, jangan pernah mengabaikan Kesehatan dengan malas melakukan pengecekan.TP PKK Pelalawan siap mensosialisasikan dan terus melakukan penyuluhan agar para ibu Hamil selalu menjaga kesehataannya maupun anak yang dikandung. Saya berharap kedepanya anggka kematian ibu dan anak dapat ditekan, hal ini sejalan dengan target penurunan angka kematian bayi  sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pelalawan tahun 2016,"jelasnya. 
 
Disamping itu, Bunda Paud ini juga mengharap timbal balik dari ibu-ibu hamil, sebab usaha ini akan sukses ditentukan peran mereka.
 
"Saya pikir ini terpenting, karena sehebat apapun program kita, sekuat apapun komitmen, jika para ibu-ibu tidak ambil peduli, maka program ini tidak akan sukses serta tidak akan berhasil,"Pungkasnya. APR

KOMENTAR