Masyarakat Diharapkan Swadaya Buat TPS

Rabu, 18 Juli 2018 17:28:59 272
Masyarakat Diharapkan Swadaya Buat TPS
Zulfikri

PEKANBARU, INFORIAU.co - Keluhan masyarakat Pekanbaru mengenai tumpukan sampah di sejumlah titik. Ditanggapi oleh Kepala Dinas Lingkugan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, Zulfikri.

Ia mengatakan pihaknya sudah melakukan kewajiban untuk mengangkut sampah. Namun ada sejumlah oknum masyarakat yang tidak membuang sampah pada jam yang sudah ditentukan sesuai perda.

Dengan demikian sampah yang sudah diangkut kembali menumpuk. Ia mengimbau agar masyarakat bahwa pentingnya kebersihan adalah urusan bersama, bukan pemerintah saja.

"Kedepan kita ada rencana untuk memasang cctv ditempat tempat pembuangan sampah. Mulai tanggal 1 Agustus 2018, tim yustisi dan satuan tugas akan melakukan operasi penegakan Peraturan Daerah Nomor 8 tahun 2014 tentang Pengelolaan Sampah dengan tindakan tegas apabila tertangkap tangan diberi sanksi berupa pidana denda sebesar Rp2,5 Juta," paparnya, Selasa (17/7).

Menanggapi minimnya Tempat Pembuangan Sementara (TPS) disejumlah tingkat RW di Pekanbaru. Zulfikri juga mengatakan dampak rasionalisasi anggaran juga berpengaruh, sehingga Pemko tak dapat untuk menganggarkan TPS untuk APBD-P 2018.

"Dari pihak swastapun belum ada bantuan," singkatnya.

Namun, dirinya mencontohkan seperti masyarakat di RW 15 Kelurahan Sidumulyo Barat yang membuat TPS sendiri, pada Ahad (15/7) lalu. Dimana TPS dibangun dengan sumbangan tanah masyarakat dan swadaya masyarakat itu sendiri.

"Kalau Pemko yang buat kita harus cari tanah warga dulu yang mau dibebaskan. Kalau tidak ya tanah Pemerintah terkadang lokasinya tak strategis, sehingga menjadi keluhan masyarakat," katanya.

"Kalau masyarakat yang swadaya, maka tidak adak keluhan lagi, karena ini adalah kepentingan kita bersama," imbuhnya.

KOMENTAR