Neil Antariksa, Mantan Ketua Panwascam Terpilih Bawaslu Riau

Senin, 18 September 2017 10:36:19 2706
Neil Antariksa, Mantan Ketua Panwascam Terpilih Bawaslu Riau
Neil Antariksa SH, MH bersama Prof. Dr. Jimly Asshiddiqie, S.H.
 
Pekanbaru, Inforiau.co - Badan Pengawas Pemilu Republik Indonesia mengumumkan calon terpilih badan pengawas pemilihan umum provinsi masa jabatan 2017 2022 nomor 0486/BAWASLU/HK.01.00/IX/2017. 
 
Pengumuman ini berdasarkan berita acara tentang penetapan calon terpilih anggota bawaslu provinsi masa jabatan 2017-2022 Nomor 0484/K.BAWASLU/HK.01.OO/IX/2017 dan 0485./ K.BAWASLU/ HK.01.00/IX/2017 tanggal 16 September 2017.
 
Keputusan Bawaslu RI ini merujuk kepada kewenangan yang diberikan oleh Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 Tentang Pemilihan Umum dan Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum Nomor 10 Tahun 2012 sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Perbawaslu Nomor 1 tahun 2016 tentang perubahan keempat Peraturan Bawaslu nomor 10 tahun 2012 tentang pembentukan, pemberhentian dan penggantian antar waktu badan pengawas pemilu provinsi, panitia pengawas pemilu kabupaten/kota panitia pengawas pemilu kecamatan, panitia pengawas pemilu lapangan, dan pengawas pemilu luar negeri.
 
Adapun calon terpilih anggota Bawaslu Provinsi Riau masa jabatan 2017-2022 yaitu Rusidi Rusdan mantan Komisioner Bawaslu Riau sebelumnya, Neil Antariksa mantan Ketua Panwascam Tenayan Raya Pekanbaru, serta Gema Wahyu Adinata. Ketiganya berhasil menyingkirkan Firdaus Oemar, Dendi Gustiawan, dan Herdian Asmi dalam seleksi 6 besar tingkat akhir di Bawaslu RI.
 
Prestasi membanggakan didapatkan Neil Antariksa, dimana sebelumnya ia merupakan Ketua Panwascam Tenayan Raya Kota Pekanbaru pada pemilihan Walikota Pekanbaru tahun 2017. Sempat mendaftar sebagai calon komisioner Panwaslu Kota Pekanbaru, namun ia gagal dalam seleksi tingkat wawancara. 
 
Neil Antariksa (kemeja putih) bersama rekan-rekan anggota panitia pengawas pemilihan umum kecamatan se-Kota Pekanbaru beberapa waktu lalu
 
Tak patah semangat, saat pembukaan anggota Bawaslu Riau, ia kembali mendaftar sebagai petugas penjaga demokrasi ini. Kali ini keberuntungan berpihak padanya. Ia melaju memimpin kompetitornya dalam seleksi yang diikuti 87 peserta pada tahap awal tersebut, sampai akhirnya ia menjadi 3 orang terpilih dari seleksi yang cukup melelahkan itu. 
 
Dua anggota Bawaslu Riau lainnya, Eddy Syarifuddin dan Fitri Heriyanti yang juga ikut mendaftar sebagai calon anggota Bawaslu Riau kembali, tidak berhasil masuk hingga 6 besar. Fitri Heriyanti gugur saat peserta dari 87 akan dikerucutkan menjadi 12. Sedangkan Eddy Syarifuddin sudah masuk 12 besar namun namanya gugur saat pengerucutan 6 besar.
 
Nama-nama calon terpilih Badan Pengawas Pemilu Provinsi Riau ini ditetapkan di Jakarta 16 September 2017. Menurut informasi, calon terpilih Bawaslu provinsi se Indonesia periode 2017-2022 akan dilantik serentak pada 20 Sepetember 2017 di Jakarta. Selamat atas perjuangannya, selamat bekerja semoga amanah dan berintegritas. asa
 
 
editor : asa
 

 

KOMENTAR