Pj Bupati Kampar akan Tindak Lanjuti Pandangan Fraksi DPRD Kampar Terkait Ranperda RPP 2021

Senin, 13 Juni 2022 20:23:39
Pj Bupati Kampar akan Tindak Lanjuti Pandangan Fraksi DPRD Kampar Terkait Ranperda RPP 2021
Pj. Bupati Kampar bersama dengan Pimpinan DPRD Kampar

Bangkinang - Rapat paripurna pandangan umum Fraksi - Fraksi DPRD Kabupaten Kampar terhadap Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan (RPP) APBD Kabupaten Kampar tahun anggaran 2021 telah dilaksanakan.

Rapat yang dibuka secara langsung oleh Ketua DPRD Kampar M. Faisal, ST tersebut dihadiri lengkap oleh Pimpinan DPRD Kampar antara lain Toni Hidayat, Repol,S.Ag dan Fahmil, SE, ME serta para anggota DPRD Kampar dan para kepala OPD di ruang rapat DPRD Kampar, Senin (13/6/2022).

Dihadiri langsung Pj Bupati Kampar Dr H Kamsol, MM, pada kesempatan tersebut Kamsol menyampaikam bahwa dalam paripurna ini banyak hal yang disampaikan para ketua atau perwakilan dari setiap fraksi terkait dengan defisit anggaran tahun 2021.

Beberapa cacatan yang akan ditindaklanjuti atas laporan beberapa fraksi yang disampaikan antara lain, Zumrotun, S.Sos, MM dari Fraksi Gerindra, Juswari Umar Said,SH,MH, dari Demokrat, Ramlan dari Golkar, Syafrizal,SE dari PKS, Zulfan Azmi,ST MT dari PAN, Said Abdullah dari PPP, serta Mahmud Zainuri dari fraksi Nasdem.

Menanggapi hal tersebut, Dr Kamsol menyampaikan akan memperbaiki beberapa hal yang menjadi cacatan fraksi-fraksi tersebut. Terjadinya defisit anggaran mungkin karena efesiensi pengeluaran pembiayaan dan sebagainya bukan karena lemahnya sistem pelaksanaan kegiatan.

"Beberapa fraksi terlihat banyak menyampaikan hal yang menyangkut dengan managemen keuangan, atau realisasi anggaran. Untuk itu hal ini pasti kita akan membenahi semua." ungkap Kamsol.

Selanjunya terkait WTP yang telah enam kali berturut-turut yang diraih, untuk dipahami WTP itu tidak terkait dalam pelaksanaan kegiatan, akan tetapi WTP itu terkait dengan pertangungjawaban pengelolaan keuangan itu sendiri atau proses akuntabilitas.

Kemudian terkait terhadap pendataan aset-aset, kita juga akan perbaiki. Dalam visi misi, kedepan sekala proritas anggaran akan tetap kita lakukan termasuk strategi kebijakan.

Apalagi berapa sektor ekonomi yang harus kita dorong akibat pandemi covid-19 dua tahun yang mengakibatkan ekonomi kita terpuruk.

"Namun demikian, dalam program peningkatan ekonomi dan infrastruktur tidak boleh lepas. Kita dorong peningkatan ekonomi dengan meningkatkan hasil pertanian dan pembangunan yang merata dengan sumber daya manusia yang handal." terang mantan Sekda Meranti tersebut. (Rls)

KOMENTAR