Sedekah dari Sampah untuk Palu dan Donggala

Pekanbaru, Inforiau.co - Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru menginisiasi program #SedekahDariSampah, yang bekerja sama dengan 4 bank sampah induk di Pekanbaru, untuk meringangkan beban saudara-saudara kita yang terkena bencana gempa dan tsunami di Palu dan Donggala.
Program ini bertujuan mengajak masyarakat memilah sampahnya yang nantinya akan diangkut dan konversikan oleh bank sampah. Setelah dihitung berapa uangnya barulah disalurkan untuk Palu dan Donggala.
"Sedekah sampah diinisiasi oleh DLHK Kota Pekanbaru, pertamanya dengan terjadinya bencana alam di Palu dan Donggala, selanjutnya yang kedua bagaimana kita ingin mengajak masyarakat memilah sampahnya, mencintai sampahnya, mengelola sampahnya dengan hadiahnya pahala. Dari kerangka berpikir seperti itu maka kami mengajak masyarakat memilah sampah yang nantinya akan diambil oleh bank sampah kita hitunh jadi duut berapa nanti semua uangnya kita donasikan untuk Palu dan Donggala," terang Sekretaris Lingkungan Hidup dan Kebersihan Pekanbaru, Elmawati Sahar, saat diwawancarai di ruangannya, Selasa (09/10/2018).
Untuk jenis sampah yang akan diangkut oleh bank sampah sebelum dikonversikan menjadi uang, DLHK membagi menjadi 4, yakni kertas, botol plastik, kaleng dan kardus.
Setelah memilah sampah tersebut, masyarakat diberikan kemudahan dalam hal pengumpulan sampah yang dibagi menjadi 3 klasifikasi.
Bagi Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) dapat menabung di kantor masing-masing yang nantinya akan diangkut oleh bank sampah. Untuk sekolah adiwayata/non-adiwiyata dapat menabung di sekolah dan sampah dijemput bank sampah induk yang telah bekerja sama dengan sekolah. Sementara itu masyarakat dapat menabung di kecamatan setempat atau bank sampah induk terdekat.
Program ini seyogyanya telah dimulai 8 Oktober dan berlangsung hinggan 20 Oktober nanti. Namun berdasarkan keterangan Elmiwati, penjemputan sampah baru akan dimulai pada minggu ketiga. MgD