Taman Rumah Singgah Dibangun Sebagai Alternatif Tempat Bersantai

PEKANBARU, Inforiau - Hampir empat tahun masa kepimpinan Firdaus-Ayat, pembangunan di Kota Pekanbaru terus mengalami perkembangan yang sangat pesat. Pembangunan di berbagai bidang merupakan implementasi dari visi Kota Pekanbaru mewujudkan kota metropolitan yang madani.
Di samping mewujudkan infrastruktur yang layak bagi masyarakat, kebutuhan akan lokasi-lokasi alternatif tempat rekreasi pun tak luput jadi perhatian. Salah satunya kini yang terus dikembangkan adalah kawasan bantaran Sungai Siak.
Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT memaparkan, saat ini di bantaran sungai Siak tepatnya di bawah Jembatan Siak III Kecamatan Senapelan sedang dibangun Taman Rumah Singgah. Tempat ini diproyeksi bisa menjadi alternatif masyarakat untuk bersantai.
’’Tempat ini nyaman. Kalau malam juga cukup indah dengan pemandangan lampu-lampu. Ini bisa jadi alternatif bagi masyarakat untuk rekreasi dan bersantai,’’ kata Wako saat meninjau lokasi ini beberapa waktu lalu.
Pada konsep pembangunannya, wali kota mengungkapkan, tak jauh dari sana terdapat cagar budaya Rumah Singgah Sultan.’’Sehingga ada nilai edukasi untuk anak-anak kita. Rumah ini sudah berdiri sejak zaman Kesultanan Siak dulu. Dan alhamdulillah sampai saat ini masih tetap terjaga dengan baik,’’ lanjutnya.
Pemko Pekanbaru, tegas Wali Kota akan terus memperhatikan dan berupaya menyediakan lokasi-lokasi yang bisa dipergunakan sebagai tempat yang nyaman bagi masyarakat untuk menghabiskan waktu. ’’Ke depan, taman-taman seperti ini akan terus kita tambah di berbagai pojok kota. Sehingga menjadi tempat bersantai yang nyaman untuk masyarakat,’’ tutupnya.
Bantaran Sungai Siak memang sudah masuk dalam perencanaan pembangunan kota di masa depan. Dalam perencanaan yang sudah dibuat, pengembangan kawasan pusat ekonomi modern Pekanbaru terletak di kawasan Tanjung Rhu, Kampung Dalam, Meranti Pandak, CBD di sekitar rencana Jembatan Siak IV berupa bangunan mall, department store, pusat grosir, hotel sport center, convention hall, dan perkantoran.
Selanjutnya, Water Front Housing sebagai hunian direncanakan ada di sepanjang tepian Sungai Siak, sepanjang bantaran Meranti Pandak, sepanjang bantaran Limbungan di sepanjang tepian anak sungai dan di tepi Danau Bandar Kayangan. Akan dibangun pula perumahan bernuansa desa di kawasan Payung Sekaki dan Limbungan ADV/IR86