Wako Ajak Semua Pihak Lakukan Gerakan Membaca
Tampan, Inforiau - Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus ST MT hadiri pencanangan Gerakan Ayo Sekolah, Membaca dan Peduli Pustaka yang dilaksanakan di SMP Negeri 20, Jalan Abadi, Kelurahan Delima, Kecamatan Tampan, Kamis (18/2) pagi.
Dalam acara ini juga hadir Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Noprizal, Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Darisman, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Baharuddin, Kepala Balai Lingkungan Hidup, Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan, Kabag Humas, Camat Tampan, Lurah se Kecamatan Tampan, Kepala Sekolah serta Guru yang ada di lingkungan SMP Negeri 20.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota mengatakan bahwa Gerakan Ayo Sekolah yang dicanangkan Pemerintah Pusat yang untuk Kota Pekanbaru dipusatkan di SMP Negeri 20 sudah sangat tepat. Menurutnya, program ini harus dijadikan sebagai program andalan untuk membangun dan memajukan generasi muda yang akan datang.
"Gerakan Ayo Sekolah yang dicanangkan Pemerintah Pusat dan dilaksanakan di SMP Negeri 20 ini perlu dijadikan sebagai program andalan untuk membangun generasi muda akan datang," kata Firdaus.
Menurut Firdaus, minat baca masyarakat Indosesia sangat rendah bila dibandingkan negara lain. "Minat baca masyarakat Indonesia sangat rendah bila dibandingkan dengan negara lain. Penelitain yang dibuat oleh PBB terhadap 65 negara, siswa Indonesia berada pada urutan ke 64. Kita berada di belakang sekali, seperti negara di Afrika," jelas Firdaus.
Wali Kota juga menyebutkan, indek minat membaca masyarakat Indonesia menurut Unesco sangat rendah, cuma 62 persen, kalah dengan Malayisa yang mencapai 86 persen. Apalagi bila dibandingkan dengan Jepang, Korea, Singapura, Thailand.
Untuk itu Firdaus berharap kepada semua unsur agar bisa mengejar ketertinggalan ini dengan berbagai inovasi. Salah satunya dengan melakukan ekselarasi agar minat baca siswa-siswa meningkat dengan cepat. “Harus membuat terobosan-terobosan, seperti yang dilakukan oleh SMP Negeri 20 Pekanbaru ini,” katanya.
Firdaus mencontohkan terhadap inovasi yang dilakukan SMP 20 yakni membuat taman bacaan, asri, air mancur dan lainnya. Meskipun lahan pekarangan sekolah ini sempit, namun bisa dikelola dengan baik dan terencana akan kelihatan lapang, sehingga kelihatan asri dan nyaman untuk dijadikan tempat membaca siswa.
Di akhir sambutannya, Wali Kota Firdaus mengajak orang tua murid, tokoh masyarakat, guru dan semua yang terlibat di lingkungan siswa-siswa untuk melakukan gerakan membaca dan menulis.
“Kalau Pekanbaru ingin tercipta masyarakat madani maka kuncinya adalah membaca. Tunjukkan sikap siswa madani ketika berada di lingkungan, baik lingkungan remaja dan lingkungan rumah," ujarnya. TRI
