Arus Balik Jalur Darat Menurun Drastis

Kamis, 14 Juli 2016 11:08:35 933
Arus Balik Jalur Darat Menurun Drastis
Personel TNI melakukan pengamanan arus balik mudik lebaran, di Bandar Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. FOTO FERDIAN

Pekanbaru, inforiau - Puncak arus balik pasca Idul Fitri 1437 Hijriah jalur darat menurun drastis dari tahun-tahun sebelumnya.

Berdasarkan data dari Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Pekanbaru penurunan jumlah penumpang terjadi di Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) Pekanbaru.

Kepala Dishubkominfo Kota Pekanbaru, Arifin saat dikonfirmasi membenarkan bahwa penurunan jumlah penumpang disebabkan para pemudik lebih memilih pulang dan balik ke Pekanbaru menggunakan jalur udara. Hal ini yang menyebabkan penurunan jumlah penumpang di terminal BRPS.

"Puncak arus balik pemudik itu kan terjadi di H+3. Nah, dari data yang ada sama kami, jumlah pemudik yang kembali ke Pekanbaru menggunakan jalur darat malah berkurang jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya," terang Arifin, Rabu (13/7/16).

Dikatakan mantan Staf Ahli Pemko Pekanbaru ini, penurunan jumlah penumpang jika dikalkulasikan mencapai angka 20 persen.

"Lebih kurangnya segitulah. Jika tahun lalu jumlah pemudik yang ke Pekanbaru mencapai 1400 an, kini hanya 980 an saja," terangnya.

Dilanjutkan Arifin, para pemudik yang kembali ke kampung halaman dan kembali ke Pekanbaru juga masih didominasi masyarakat yang berasal dari Sumatera Utara dan Sumatera Barat.

"Kalau jumlah pemudik paling dua daerah inilah yang paling banyak," singkatnya.

Saat disinggung apakah jumlah penurunan di pelabuhan sungai duku juga sama seperti yang terjadi di terminal BRPS? Arifin hanya menjawab singkat.

"Hampir samalah. Di terminal saja, hanya 80 an unit armada yang masuk. Sementara untuk di pelabuhan, pendatang pun balik banyak dari Selat Panjang. Lebaran tahun ini memang sangat jauh berbeda dari tahun sebelumnya," tutupnya. IR/HRC

KOMENTAR