Karmila Sari dan Suhu Wan Diskusi dengan Mahasiswa Unri, Bahas Potensi Anak Muda Masuk Politik
PANAM - Duduk di bawah rindangnya pohon. Di halaman belakang cafe, sambil ngopi dan berdiskusi. Itulah suasana Ngopi: Ngobrol Pintar di One Alumni Coffee, FEB Unri.
Hadir di Kamis sore (24/8/2023), Wakil Ketua Komisi V DPRD Riau Dr Hj Karmila Sari SKom MM. Dipandu host, Ketua Serikat Perusahaan Pers (SPS) Riau Khairul Amri.
Topik Ngopi kali ini, “Muda Jadi Politisi, Mau Tahu Caranya?”. Khairul membuka diskusi itu dengan semangat. Seluruh mahasiswa yang hadir nampak tetap ceria, walau mereka baru pulang kuliah. Semua nampak semangat dan mengikuti diskusi itu dengan seksama.
Kesempatan bercerita jalan hidup menjadi politisi, Karmila menyebut dirinya sudah duduk jadi anggota DPRD Kabupaten Rokan Hilir di usia 27 tahun. Ketika itu dia sudah berstatus S2 (Master Manajemen) lulusan Universitas Indonesia (UI).
Dorongan itu datang dari ayahnya. “Memang masih muda. Waktu itu di telepon Mama. Ditanya, apa mau nyaleg? Kalau tidak mau juga tidak apa-apa. Tapi kesempatan itu saya ambil, dan akhirnya terpilih. Ayah pun selama ini selalu jadi tim sukses. Nah, kali ini anaknya yang disukseskan duduk di legislatif,” paparnya.
Periode berikutnya, diminta pula ke DPRD Riau. Dan, berkat keyakinan akhirnya bisa meraih 26 ribu suara. Sementara di periode kedua di DPRD Riau, yang menjadi perjuangan berat, Karmila berhasil juga meraih 21 ribu suara.
Kepada seluruh mahasiswa yang hadir, Karmila berpesan agar fokus di bidangnya. Kunci keberhasilan lainnya, adalah bersungguh-sungguh. Ia juga menekankan, pandangan kalau politik itu jahat atau kotor, tidaklah benar. Karena lewat politik itu pula bisa memperjuangkan hak-hak masyarakat.
“Siapapun bisa jadi politisi. Tidak tergantung gender. Asal mau dan bersungguh-sungguh, bisa. Kalau ada pandangan politik itu kotor. Itu tidak benar. Justru jadi politisi itu banyak yang bisa kita perjuangkan,” katanya.
Waktu dua jam tak terasa berlalu. Diikuti pula dengan beberapa pertanyaan dari peserta. Ditambah makin meriah oleh hiburan musik akustik yang disiapkan panitia. Karmila Sari pun sempat ikut bernyanyi, diikuti seluruh peserta. Ada pula hadiah menarik disiapkan bagi peserta yang bertanya dan berhasil menyelesaikan callange dari Karmila Sari.
Di kesempatan ini, juga berkesempatan hadir Ketua Umun IKA Unri Wan Muhammad Hasyim atau biasa disapa Suhu Wan. Ia pun diberi waktu untuk memotivasi dan menyemangati seluruh peserta/mahasiswa.
Kata Suhu Wan, mau jadi pengusaha atau politisi, kuncinya tekad yang kuat untuk sukses dan bersungguh-sungguh. “Jangan cepat berpuas diri. Harus terus berusaha dan berjuang sampai sukses. Semua bisa sukses,” ujar Suhu Wan bersemangat.
Akhir Ngopi ini ditandai dengan foto bersama. Ada juga mahasiswa yang tampil berpantun: “ikan sepat ikan nila, dibudidayakan di Indragiri, jangan lupa pilih Karmila, untuk duduk di DPR RI”. Itu pantun Farhan, salah seorang peserta yang membuat Karmila senang dan seluruh peserta bertepuk tangan.
Memang betul, Karmila Sari akan maju menjadi Caleg dari Dapil Riau 1, antara lain: Kota Pekanbaru, Siak, Rokan Hulu, Rokan Hilir, Bengkalis, Meranti dan Kota Dumai. Setelah duduk dua periode di DPRD Riau, di Pemilu 2024 nanti Karmila akan bertarung ke DPR RI. (irg)