Masyarakat Desa Kp Panjang Bangkitkan Tradisi Makan Bajambau

Kampar Utara,inforiau-Memasuki bulan suci ramadhan di kabupaten kampar selalu membangkitkan tradisi yang berbau agamis. Salah satunya Balimau kasai dan makan Bajambau(bersama) dengan seluruh masyarakat di1 setiap desa yang ada di kampar.
Salah satu desa yang selalu menyelenggarakan tradisi tersebut adalah Desa kampung panjang kecamatan kampar utara.
Sebelum memasuki bulan suci ramadhan bagi kaum muslim di desa ini sudah berulang kali melaksanakan kegiatan makan Bajambau.
Terbukti ketika halaman kantor desa tempat dilaksanakan nya kegiatan tersebut di penuhi oleh masyarakat untuk duduk bersama.dan dalam hal ini segala biaya itu ditanggung bersama oleh seluruh masyarakat atau secara swadaya.
Mengapa makan Bajambau ini di jadikan momen penting dan mengapa tidak Balimau kasai?? Pertanyaan ini di jawab oleh kades Kp Panjang Anasril SE kepada inforiau dengan jelas mengatakan kalau Balimau kasai itu bagus namun ada kelemahan yang cukup signifikan dimana waktu sholat tarawih pertama selalu telat di karenakan banyak waktu terfokus habis di pinggiran sungai.
""Banyak waktu terbuang dan selalu telat untuk sholat tarawih apalagi ini bulan suci kadang ada kalanya membuat hiburan yang mengundang kemaksiatan""kata Kades
Dengan adanya Makan Bajambau ini tentu sudah pasti ada perbedaan dengan Balimau kasai yang mana Bajambau dalam bahasa ocu makan Bajambau merupakan tradisi yang sangat banyak manfaat,bisa menjalin tali silaturrahmi dan tempat memupuk persaudaraan karena orang orang yang merantau pun turut hadir pada acara tersebut.
Maka dari itu manfaat makan Bajambau sudah pasti di rasakan baiknya oleh seluruh masyarakat.dan ini akan terus di lestarikan terus di tingkatkan kedepannya.Hen