Memberi Manfaat Secara Global, Dosen dan Mahasiswa IKTA Lakukan Pengabdian Masyarakat di Malaysia

Jumat, 11 Juli 2025 15:49:47
Memberi Manfaat Secara Global, Dosen dan Mahasiswa IKTA Lakukan Pengabdian Masyarakat di Malaysia

Pekanbaru, Inforiau.co -Sebagai upaya menjalankan fungsi perguruan tinggi, Dosen dan Mahasiswa Institut Kesehatan dan Teknologi Al Insyirah (IKTA) menggelar Progam Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) berskala Internasional di Malaysia Pada Selasa (19/06) dengan menggandeng Mitra Kerjasama IKTA, Universiti Selangor.

Kegiatan yang dilaksanakan di Sebuah Rumah Penitipan Lansia yang terletak di Kuala Selangor, Malaysia tersebut merupakan rangakaian dari kegiatan International Mobility Program yang melibatkan 10 mahasiswa dan 3 orang Dosen dengan berbagai Bidang Keilmuan, Kesehatan dan Keagamaan.

Dengan mengusung judul PkM "Manajemen pengelolaan penyakit degeneratif pada Lansia melalui perawatan diri dan pemeriksaan kesehatan di pusat jagaan warga tua SRA, kuala selangor, Malaysia ", kegiatan tersebut bertujuan untuk memperkuat pengetahuan lansia tentang manajemen penyakit degeneratif pada lansia dan pemeriksaan kesehatan serta edukasi pelaksanaan dasar keagamaan khusus pada lansia.

Tim dari IKTA yang diketuai oleh Dr. Rifa Yanti, S.Kep,M.Biomed dengan tim Dr.Riski Novera Yenita, MKL, dr. Muhammad Dwi Satriyanto, M.Kes, Sp. An (K), Bdn. Fajar Sari Tanberika, SST, M.Kes, Ns. Dilgu Meri, M.Kep dan Afner Guscandra, M.Sos. sedangkan tim dari faculty of health university selangor terdiri dari 3 orang mahasiswa dan 1 dosen pendamping atas nama Mohd Jamalil Azam bin Mustafa.

Dari 2 tempat perawatan Lansia yang dikunjungi, terdapat 20 lansia mengikuti kegiatan edukasi kesehatan serta penguatan keagamaan tersebut. Dr. Riski Novera Yenita selaku Dosen yang bertugas mengedukasi kesehatan para lansia menjelaskan bagaimana pentingnya memeriksakan diri secara rutin kesehatan guna mengantisipasi masalah kesehatan lain yang membahayakan. Sementara Ns. Dilgu Meri, M.Kep, yang juga melakukan pendampingan dalam mengukur kondisi kesehatan lansia mulai dari pemeriksaan tekanan darah hingga pengukuran gula darah sewaktu.

Pada PkM lintas keilmuan tersebut juga diberikan edukasi keagamaan, terutama dalam menjalankan ibadah keislaman yang rutin dan harus terus dilakukan meski dalam kondisi sakit oleh Afner Gus Chandra, M.Sos yang merupakan dosen agama dan Penciri Al Insyirah.

Guna menganalisis kondisi kesehatan lansia, Mahasiswa yang terlibat juga mendokumentasikan seluruh hasil temuan dalam sebuah catatan khusus yang akan dianalisis menjadi laporan kepada pihak pengelola rumah perawatan lansia tersebut.

Antusias peserta PkM terus terlihat hingga akhir kegiatan, sejumlah mahasiswa juga turut memberikan pendampingan secara efektif kepada seluruh lansia. Diakhir kegiatan, IKTA juga memberikan apresiasi kepada para lansia berupa cendramata.

KOMENTAR