Seperti Ini Penampakan Wanita Tertinggi di Dunia Naik Pesawat Pertama Kali

Inforiau - Rumeysa Gelgi, wanita tertinggi di dunia dari Guinness World Record akhirnya naik pesawat untuk pertama kalinya.
Melalui akun Instagramnya, Gelgi bercerita bahwa ia mengambil penerbangan dari Istanbul, Turki, ke San Fransisco, Amerika Serikat. Penerbangan perdana itu ia lakukan bersama maskapai Turkish Airlines yang memindahkan enam kursi untuk memberinya ruang.
"Ini adalah perjalanan pesawat pertamaku, tapi tentu saja ini bukan yang terakhir," kata Gelgi dalam unggahannya, seperti dikutip NDTV, Minggu (6/11).
Melalui unggahannya, Gelgi mengaku perjalanannya sempurna sejak lepas landas hingga mendarat di tujuan. Dia pun berterima kasih kepada setiap pihak yang membantunya mewujudkan perjalanan pertamanya itu.
Menanggapi hal itu, Turkish Airlines menyambut ucapan terima kasih Gelgi. Maskapai berjanji bakal kembali memberikan bantuan bagi Gelgi di masa
Rumeysa Gelgi merupakan wanita dengan tinggi badan 215,16 sentimeter atau setara 7 kaki, berdasarkan catatan Guinnes. Ia memiliki jemari, tangan, dan punggung terpanjang di dunia.
Tinggi badan Gelgi ini disebabkan oleh kondisi yang disebut sindrom Weaver. Kondisi genetik yang langka ini menyebabkan usia tulang pengidapnya tumbuh sangat cepat.
Namun sindrom Weaver juga menyebabkan pengidapnya memiliki pergerakan sendi yang terbatas. Penderita juga tidak memiliki kestabilan saat berjalan dan kesulitan bernapas serta menelan.
Karena kondisi tersebut, wanita yang hobi berenang itu mesti menggunakan kursi roda dan alat bantu jalan untuk berkeliling.
Rumeysa Gelgi sendiri telah memegang rekor Guinness sebagai remaja tertinggi di dunia sejak 2014. Dia lalu diakui sebagai wanita tertinggi pada Oktober 2021.*