Sri Mulyani: Kenakan Cukai, Konsumsi Plastik Bisa Berkurang

Senin, 20 Februari 2017 11:26:00 659
Sri Mulyani: Kenakan Cukai, Konsumsi Plastik Bisa Berkurang
Sri Mulyani, Menteri Keuangan

Jakarta, Inforiau.co - Pemerintah beberapa waktu lalu mengusulkan penerapan cukai plastik. Usulan tersebut dilakukan untuk mengurangi konsumsi plastik yang berkontribusi terhadap pencemaran lingkungan. 

Namun, hingga saat ini penerapan cukai plastik belum juga mampu untuk direalisasikan.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani, menceritakan penerapan cukai plastik di negara lain untuk mengurangi penggunaan plastik yang berdampak langsung terhadap lingkungan. 

"Di negara lain, cukai program yang didesain untuk disinsentif konsumsi. Kalau ingin kurangi konsumsi yang kurang baik seperti plastik," ujar Sri Mulyani dalam seminar Problem Defisit Anggaran dan Strategi Optimalisasi Penerimaan Negara 2017 di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (20/2/2017).

Penerapan cukai plastik di Indonesia bisa saja dilakukan seiring dengan program pemerintah yang tengah mengembangkan 10 destinasi wisata baru. Penerapan cukai plastik diharapkan bisa mengurangi pencemaran lingkungan akibat penggunaan plastik yang berlebihan.

"Padahal pemerintah fokus pada 10 destinasi wisata. Di negara lain hal yang bisa digunakan adalah cukai," tutur Sri Mulyani. 

Di Indonesia, kontribusi penerimaan cukai masih didominasi oleh cukai tembakau. Sedangkan untuk bea masuk dan keluar sedikit mengalami kendala karena arus perdagangan internasional yang belum pulih.

"Untuk cukai basisnya kan masih sangat sedikit. Sekarang ini yang paling menonjol dan diomongkan adalah tembakau," tutup Sri Mulyani. dtc

KOMENTAR