Tak ada Perbaikan dari Pemerintah, Warga Swadaya Perbaiki Jalan

Rokan Hilir, inforiau - Sejak bertahun - tahun lamanya jalan Jenderal Ahmad Yani Suka Rukun Kecamatan Bagan Sinembah yang mengalami kerusakan belum juga ada perbaikan dari pemerintah kabupaten Rokan Hilir. Akhirnya masyarakat melakukan perbaikan secara swadaya.
Pantauan dilapangan pada, Senin (21/11) lalu, warga masyarakat menggelar gotong royong bersama untuk melakukan perbaikan dengan batu petrun. Tampak warga antusias melakukan perbaikan dengan mengharapkan sumbangan dari pengendara yang melintas.
Sebelum melakukan perbaikan, beberapa hari belakangan warga memasang spanduk tepat didekat jalan yang yang cukup parah kerusakannya yang berisi "Panitia Perbaikan Jalan. Kami mohon bantuan dana masyarakat untuk perbaikan jalan Sukarukun Ahmad Yani. Atas bantuannya kami ucapkan terima kasih. Tertanda Panitia".
Salah satu warga yang sedang menimbun jalan, Damanik mengatakan, dana perbaikan jalan tersebut bersumber dari masyarakat yang melintas.
Ia juga mengatakan, penyebab jalan tersebut rusak tampaknya diakibatkan Drainase yang sudah tidak berfungsi lagi. Terlihat Drainase disebelah timur mulai dari simpang hingga 100 meter (kurang lebih) sudah rata dengan tanah. Tepat di jalan yang rusak, air pun tergenang di Drainase.
Untuk itu, ia berharap kepada Pemkab Rohil untuk pemerataan pembangunan bukan sekedar apresiasi saja. Sementara di jalan yang sama, tepatnya diujung jalan Ahmad Yani menuju arah ke Bagan Sinembah Raya, dilakukan perbaikan dengan cara diaspal kembali. "Ini sudah lama rusak, kami harap Pemkab Rohil beri tindakan," ujarnya berharap
Terpisah sebelumnya, Bupati Rohil, H. Suyatno Amp ketika diwawancarai oleh awak media usai Apel Akbar Hari Santri Nasional di Bagan Batu, Sabtu (19/11/2016) kemarin mengucapkan terimakasih atas inisiatif warga yang hendak melakukan perbaikan jalan dengan cara swadaya.
"Alhamdulillah, bersyukur kalau ada partisipasi masyarakat dalam menggerakkan roda pembangunan di kampung (desa) tersebut. Saya angkat tangan. Terimakasih banyak, berarti masyarakat sudah sadar," kata Suyatno memberi apresiasi.
Lebih lanjut, Suyatno mengaku sikap gotong royong ditengah masyarakat sudah mulai pudar. Hal itu, kata Bupati mencontohkan seperti persoalan sampah. "Jawaban masyarakat apa? Itu kan ada dinas pasar, begitulah budaya gotong royong yang dulu ada sekarang sudah tidak ada lagi," kata Suyatno memberi contoh.
Untuk itu, lanjutnya lagi, pemerintah kabupaten (Rohil) siap untuk mensupport yang dilakukan masyarakat tersebut. "Misalnya, masyarakat bangun 100 meter. Ternyata dilapangan 200 meter, nanti pemda bangun yang 100 meter," kata Suyatno mendukung.
Intinya, lanjut Bupati lagi, Pemkab Rohil sangat mengapresiasi atas apa yang dilakukan masyarakat terkait hal di atas dan perbaikan jalan tersebut akan diprogramkan oleh Pemkab. "Sekali lagi, terimakasih kepada masyarakat. Tunggu pulang dari Duri baru kita tinjau," ujarnya. src/iin