Tanggapi Keluhan Warga, Komisi IV Panggil RSUD

Jumat, 03 Juni 2016 10:05:59 822
Tanggapi Keluhan Warga, Komisi IV Panggil RSUD
Int

Siak, inforiau - Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Siak beberapa waktu lalu menggelar rapat dengar pendapat dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tengku Rafian di ruang Badan Anggaran (Banggar) lantai satu kantor DPRD Siak.

Rapat tersebut dipimpin Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Siak Gustimar SPd dan dihadiri sejumlah anggota Komisi IV DPRD Siak. Anggota DPRD Siak bersama RSUD Siak membahas permasalahan air bersih, pelayanan dan rasionalisasi kerja di RSUD Kabupaten Siak.

Anggota Komisi IV DPRD Siak mempertanyakan laporan dan keluhan yang terjadi pada masyarakat, terutama tentang susahnya masyarakat atau pasien mendapatkan suplai air bersih. Termasuk juga persoalan kebersihan kamar mandi dan WC di Puskesmas-Puskesmas yang ada di Kecamatan, terutama di Kecamatan Kandis dan Kecamatan Tualang.

Anggota Komisi IV DPRD Siak, Marudut Pakpahan SH, memaparkan kondisi kamar mandi disana penuh dengan kotoran, bahkan terlihat sangat Jorok. Masyarakat juga tidak mendapatkan pelayanan yang baik dari pihak rumah sakit, terutama bagi pasien yang harus dirujuk.

"Persoalan ini jadi perhatian serius. Jangan sampai gara-gara susah air bersih, WC yang Jorok malah menjadi penyakit baru yang harus dialami oleh masyarakat," kata Marudut.

Pendapat senada juga disampaikan anggota Komisi IV DPRD Siak Awaludin. Dia menyampaikan keluhan masyarakat terhadap pelayanan antrian obat yang memakan waktu sampai satu jam lebih.

Hal berbeda disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi IV Gustimar SPd. Dia minta kepada pihak RSUD Siak agar pasien yang dirujuk jangan sampai terkatung-katung. Karna banyak masyarakat yang mengeluhkan setiba di sana banyak yang tidak mendapatkan kamar inap.

Menanggapi hal ini Direktur RSUD Kabupaten Siak, Hj Ulfa, menyampaikan bahwa bahwa untuk air bersih yang dikeluhkan tersebut, saat ini tidak ada masalah lagi. Memang pada November 2015 terjadi penyumbatan pada pipa saluran PDAM yang mengalirkan air ke RSUD Kabupaten Siak. Tapi kini sudah lancar.

Mengenai kamar mandi yang ada di Puskesmas tiap-tiap Kecamatan akan lebih diawasi kembali agar kamar mandi layak dipakai. Sedangkan dengan pelayanan pasien yang dirujuk, pihak RSUD telah memastikan sesampainya pasien yang dirujuk, mereka akan mendapatkan kamar inap.
"Karena pihak RSUD telah menghubungi rumah sakit yang dirujuk menanyakan keberadaan kamar inap yang tersedia," ujarnya.

Persoalannya terkadang sesampainya di sana dari pihak pasien memang belum melengkapi syarat yang telah ditentukan. Sehingga keluarga pasien harus kembali melengkapi syarat tersebut.

"Dan masalah antrian pengambilan obat memang memakan waktu agak lama. Karna harus dicocokkan kembali dengan resepnya. Belum lagi jumlah pengantri yang banyak. Namun saat ini RSUD telah membagi-bagi loket pengambilan obat untuk mencegah lamanya penungguan dalam antrian pengambilan obat," paparnya. MAN

KOMENTAR