TNI Lembaga Paling Dipercaya, untuk Polri Ini yang Harus Dilakukan

Inforiau - Sebanyak 69,6 persen publik menlai, TNI merupakan lembaga tinggi negara yang paling terpercaya dibandingkan pemerintah atau lembaga tertinggi negara, presiden. Polri diminta untuk tingkatkan kepercayaan publik.
Saran itu disampaikan Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya dalam menyampaikan hasil surveinya secara daring, Kamis (22/12).
Yunarto mengatakan, semenjak era reformasi, TNI selalu menduduki peringkat pertama. Kemudian, KPK sempat menyalip lembaga tinggi presiden dulu.
“Kalau kita lihat sekarang hampir selalu bahkan kalau kita lihat sekarang bisa dikatakan selaku presiden berada di posisi kedua bersaing dengan TNI. Posisi ketiga ada MA lalu diikuti MK, MPR, KPK, DPD Polri dan DPR jadi ada beberapa yang mengalami pergersaran kalubkita lihat di tren ini menarik ya,” kata Yunarto.
Dia menambahkan, tidak ada lembaga negara manapun yang konsisten dari berbagai situasi baik normal maupun perang selain TNI.
"TNI bisa dikatakan stabil dalam berbagai situasi adanya pandemi TNI cenderung cukup stabil. Lebih fluktuatif pemerintah ada kecenderungan persepsi publik atau kepercayaan presiden bisanya linier dengan situasi ekonomi,” katanya.
Dijelaskan Yunarto, yang biasanya memiliki variabel berbeda dan dipengaruhi sisi aktual adalah lembaga-lembaga yang berkaitan dengan aparat penegak hukum.
Untuk kepercayaan publik terhadap aparat penegak hukum sempat menurun pada bulan Juni 2022 lalu. Sebabnya, adanya kasus pembunuhan yang melibatkan seorang jenderal yakni Ferdy Sambo.
Yunarto mengamati, dengan adanya kasus Ferdy Sambo cukup mempengaruhi kepercayaan publik terhadap institusi Polri. Namun demikian, Yunarto menilai, ada kabar baik jika dibandingkan dengan bagaimana posisi Polri berada di angka 50 persen. Data itu mengacu pada rilis bulan November silam.
"Artinya Polri mengalami peningkatan kepercayaan oleh publik dengan melanjutkan kasus Sambo," jelas Yunarto.
“Kalau kita lihat ternyata ada kenaikan dari tingkat kepercayaan publik terhadap Polri minimal 62,4 persen dan diikuti juga ada kenaikan di DPR, Polri lebih baik dari DPR,” tambahnya.
Yunarto memberikan catatan kepada Polri untuk menjaga kepercayaan publik ke depan.
Data yang dihimpun dari responden yang ia dapat, ungkap Yunarto, catatan kritisnya ada kenaikan kepuasan publik pada Polri diikuti lembaga tinggi negara lainnya termasuk kepercayaan ke pemerintah.*